Gilabola.com – Pelatih Tottenham Hotspur, Thomas Frank, menilai dukungan suporter di kandang harus menjadi kekuatan tambahan bagi timnya, bukan tekanan.
Setelah kemenangan besar 4-0 atas Copenhagen di Liga Champions, Frank ingin momentum tersebut dibawa ke laga berikutnya melawan Manchester United yang sedang dalam performa bagus.
Dia juga menyoroti hubungan apik dua penyerangnya, Xavi Simons dan Wilson Odobert, yang mulai menunjukkan sinyal positif di lini depan.
Frank menilai performa timnya sepanjang musim sudah cukup stabil meski belum selalu sempurna di kandang sendiri. Dia menyebut bahwa kekalahan dari Bournemouth dan Chelsea menjadi pelajaran penting agar Tottenham bisa lebih tenang menghadapi tekanan.
Pelatih asal Denmark itu menyampaikan bahwa bermain di kandang seharusnya menjadi kebanggaan dan sumber motivasi. Dia ingin para pemain merasakan energi positif dari pendukung mereka di setiap laga.
Bagi Frank, dukungan suporter dapat menjadi dorongan besar agar para pemain tampil lebih percaya diri dan selaras satu sama lain. Dua menambahkan bahwa meski catatan kandang Tottenham belum konsisten dalam beberapa musim terakhir, situasi kali ini berbeda.
Frank merasa timnya sedang dalam fase yang tepat untuk membalikkan tren tersebut. Pertemuan dengan Manchester United disebutnya sebagai kesempatan baru untuk membuktikan kemampuan mereka di hadapan publik sendiri.
Selain itu, Frank menilai pentingnya kerja sama erat antara pemain dan suporter. Dia berharap keduanya dapat saling mendorong satu sama lain untuk menjaga energi positif sepanjang laga. Dia sadar tidak ada tim yang bisa mendominasi 90 menit penuh, tetapi semangat kolektif dianggap kunci untuk mempertahankan momentum permainan.
Kekompakan Xavi Simons dan Wilson Odobert
Frank juga menyoroti hubungan yang mulai terbentuk antara Xavi Simons dan Wilson Odobert di lini serang. Keduanya tampil menonjol saat Tottenham menang telak atas Copenhagen. Pelatih menilai pengalaman mereka di akademi Paris Saint-Germain membuat keduanya mudah beradaptasi satu sama lain.
Menurut Frank, setiap pemain membutuhkan kepercayaan diri dan waktu untuk membangun hubungan di lapangan. Dia menilai Simons sudah menunjukkan perkembangan positif dengan pergerakan yang lebih matang dan kontribusi nyata bagi tim.
Frank menganggap kombinasi Simons dan Odobert sebagai contoh bagaimana kedekatan di luar lapangan dapat berpengaruh terhadap kerja sama di lapangan. Dia menilai keduanya saling memahami pergerakan masing-masing, baik dalam memberikan umpan maupun menembus pertahanan lawan.
Dia juga menyoroti kerja keras Odobert yang terus bergerak mencari ruang dan berani menekan lawan hingga tercipta gol. Menurut Frank, insting cepat dan kesadaran posisi yang dimiliki pemain muda itu menjadi nilai tambah penting bagi tim.

