Gilabola.com – Harapan Nottingham Forest untuk lolos ke Liga Champions mengalami pukulan setelah mereka kalah 1-2 dari Fulham di Craven Cottage.
Setelah harus bertanding hingga babak tambahan dan adu penalti melawan Exeter City di Piala FA pada Selasa lalu, Forest terlihat kelelahan akibat perjalanan panjang mereka ke selatan Inggris. Tim asuhan Nuno Espirito Santo tampil di bawah performa terbaiknya dan kalah dominan dari tuan rumah.
Fulham membuka keunggulan di babak pertama melalui Emile Smith-Rowe, yang melakukan pergerakan cerdik ke tiang jauh untuk menanduk umpan silang dari Adama Traore.
Tim tuan rumah tampil lebih bertenaga, menggerakkan bola dengan cepat dan lebih terorganisir. Fulham terlihat jauh lebih segar dibandingkan Forest, yang kesulitan mengimbangi intensitas lawan.
Adama Traore tampil gemilang sepanjang laga, menunjukkan potensi luar biasa yang ia miliki. Namun, sayangnya, performa seperti ini masih terlalu jarang muncul dari pemain dengan kemampuan fisik luar biasa seperti dirinya.
Meski tampil buruk, Forest sempat mendapat harapan untuk melanjutkan kejutan mereka dalam perburuan tiket Liga Champions. Chris Wood memaksimalkan satu-satunya peluang yang ia dapatkan di babak pertama dengan penyelesaian klinis.
Forest sebenarnya jarang memanfaatkan Wood sebagai target man, namun ketika mereka akhirnya memberinya bola, sang striker langsung menghukum Fulham. Ia dengan cerdik memanfaatkan umpan panjang dari Morgan Gibbs-White, mengalahkan bek tengah lawan dalam duel fisik, lalu melepaskan tembakan melengkung yang bersarang di sudut bawah gawang.
Meski berhasil menyamakan kedudukan, Forest tidak menunjukkan ciri khas permainan mereka yang dikenal cepat dan langsung dalam melakukan serangan balik. Gol Wood tidak mencerminkan jalannya pertandingan yang lebih banyak dikuasai Fulham.
Namun, meskipun performa mereka mengecewakan, Nuno Espirito Santo pasti geram dengan cara timnya kebobolan gol kedua. Calvin Bassey dibiarkan tanpa kawalan di tiang jauh untuk menanduk bola hasil flick-on Raul Jimenez dari situasi sepak pojok, yang akhirnya memastikan kemenangan Fulham.
Forest berharap ini hanyalah satu performa buruk dalam perjalanan musim yang luar biasa bagi mereka. Tim asuhan Nuno tetap menjadi kejutan terbesar di Premier League musim ini dan masih bertahan di posisi ketiga klasemen meski mengalami kekalahan ini.
Di sisi lain, kemenangan ini membuat Fulham semakin dekat ke zona Eropa. Mereka kini menempati peringkat kedelapan di klasemen Premier League, hanya terpaut dua poin dari Newcastle yang berada di posisi ketujuh.