Gila Bola – Manajer Graham Potter mengungkapkan bagaimana suasana di ruang ganti Chelsea usai kegagalan mereka untuk mengalahkan Everton di kandang di laga lanjutan Premier League pada Minggu (19/3) dini hari WIB.
The Blues berharap bahwa mereka bisa melanjutkan tren positif mereka saat menjamu The Toffees dan Joao Felix memberi mereka keunggulan di menit ke-52, sebelum Abdoulaye Doucoure menyamakan skor 17 menit kemudian.
Kai Havertz berhasil mengembalikan keunggulan Chelsea lewat eksekusi penalti menit ke-76, sayangnya bahwa gol Premier League pertama Ellis Simms membuat tuan rumah harus puas berbagi poin dalam skor imbang 2-2 di akhir pertandingan.
Tentang Keputusan Main Defensif
Salah satu kesalahan Chelsea yang banyak disorot adalah mereka dianggap bermain aman dan lebih defensif saat berhasil unggul dan itu akhirnya memberi kesempatan Everton untuk maju dan menyamakan kedudukan.
Ditanya mengenai hal tersebut, Graham Potter dalam wawancara pasca pertandingan yang diberitakan di situs resmi klub mengatakan bahwa itu tidak sepenuhnya salah mereka, tapi karena The Toffees yang berhasil memanfaatkan keunggulan mereka.
Menurutnya Abdoulaye Doucoure dan Amadou Onana sangat berbahaya dalam bola kedua sembari mengakui bahwa para pemain Chelsea kehilangan kontrol dalam beberapa kesempatan dan itu terbukti merugikan mereka.
Suasana Ruang Ganti
Graham Potter kemudian ditanya tentang suasana di ruang ganti usai hasil imbang mereka melawan Everton dan taktisi Inggris itu mengatakan, “Saya ingin merahasiakan percakapan itu tetapi para pemain kami merasa frustrasi.”
Mantan bos Brighton itu mengaku bahwa para pemain sudah berusaha maksimal untuk bisa mendapatkan hasil terbaik dan memenangkan pertandingan saat mereka terus berjuang untuk terus memperbaiki posisi mereka di papan klasemen.
Graham Potter mengklaim bahwa itu adalah penampilan yang kuat dari para pemain, hanya saja mereka merasa frustrasi karena mereka kebobolan pada gol yang bisa dihindari dan sangat berharap bisa memenangkan pertandingan.
Ambil Sisi Positif
Graham Potter, bagaimanapun, melihat ada hal positif dari hasil imbang Chelsea melawan Everton karena dia pikir bahwa dalam hal kinerja tim, mereka sudah bekerja dengan sangat baik dan menyerang dengan sangat baik.
Dia juga melihat penampilan individu yang cukup positif, hanya saja bahwa ada perasaan frustrasi dalam diri mereka karena kehilangan poin dan gagal memenangkan pertandingan yang sangat mereka harapkan.
Graham Potter kemudian juga memberi petunjuk soal cederanya Wesley Fofana usai dia ditarik keluar, mengatakan, “Wes harus keluar karena kelelahan, karena dia sudah lama absen. Dia merasakan sakit pada hamstringnya.”