
Gilabola.com – Manchester City berhasil mengalahkan Liverpool dengan skor 3-0 di Etihad Stadium, sekaligus memperkecil jarak dengan Arsenal di puncak klasemen Premier League. Pep Guardiola menyebut kemenangan ini terasa istimewa karena bertepatan dengan laga ke-1.000 dalam karier kepelatihannya.
Dia juga menjelaskan bagaimana timnya mampu meredam ancaman Mohamed Salah dan menyanjung kerja keras para pemain, termasuk Jeremy Doku dan Nico Gonzalez.
Guardiola mengatakan kemenangan ini adalah hadiah terbaik dari para pemainnya di pertandingan yang begitu penting. Dia menilai Liverpool sebagai lawan paling tangguh selama satu dekade terakhir, sehingga hasil ini dianggap sangat berarti bagi Manchester City.
Pertandingan berjalan ketat di babak pertama hingga Erling Haaland membuka keunggulan setelah gagal mengeksekusi penalti sebelumnya. Gol bunuh diri Nico Gonzalez dan penyelesaian akhir dari Jeremy Doku memastikan tiga poin penuh bagi City.
Dengan hasil ini, Liverpool terperosok ke posisi kedelapan klasemen sementara, sedangkan City kini hanya terpaut empat poin dari Arsenal di puncak. Guardiola menilai kemenangan ini menunjukkan bahwa timnya mulai kembali menemukan ritme permainan terbaik.
Pelatih asal Spanyol itu menjelaskan bahwa kunci utama keberhasilan City terletak pada pressing tinggi dan permainan umpan pendek cepat yang diterapkan sejak awal laga. Dia menyebut babak pertama sebagai penampilan ofensif dan defensif yang sangat baik dari seluruh lini.
Peran Nico dan Doku di Balik Dominasi City
Guardiola juga menyoroti duel fisik di lapangan yang disebutnya menjadi pembeda antara kedua tim. Dia mengungkapkan bahwa dalam beberapa hari terakhir, para pemain diminta fokus untuk memenangkan setiap duel satu lawan satu di semua area.
Meski sempat kehilangan momentum di awal babak kedua, Guardiola menilai barisan belakang dan Nico Gonzalez tampil luar biasa. Dia menganggap performa bek muda itu sangat menentukan dalam menjaga kestabilan tim.
Guardiola menyebut laga ini membuatnya merasa timnya telah menunjukkan tanda-tanda kembali ke bentuk permainan terbaik. Namun, dia tetap menekankan perlunya peningkatan konsistensi agar bisa terus bersaing di papan atas.
Selain Nico Gonzalez, Guardiola juga memuji penampilan Jeremy Doku yang dinilai tampil agresif baik saat menyerang maupun bertahan. Menurutnya, Doku menjalankan peran dengan disiplin tinggi dan berani mengambil keputusan di momen penting.
Guardiola mengungkapkan bahwa salah satu instruksi penting dalam laga ini adalah cara menghadapi Mohamed Salah. Nico Gonzalez, yang bertugas menjaga Salah, disebut telah diberi arahan untuk tampil agresif dan tidak memberi ruang sedikit pun bagi penyerang asal Mesir itu.
Pelatih berusia 54 tahun itu mengatakan, menghadapi pemain seperti Salah adalah ujian terbaik bagi seorang bek muda. Dia menilai Nico mampu menjawab tantangan dengan penampilan yang matang dan disiplin.
Guardiola juga memuji komentar asistennya, Pep Lijnders, yang kini bergabung dengan staf kepelatihan City setelah meninggalkan Liverpool. Lijnders disebut memberikan informasi penting tentang karakter beberapa pemain The Reds, termasuk Conor Bradley yang tampil baik di posisi bek kanan.
Guardiola menutup komentarnya dengan rasa bangga terhadap pencapaian pribadi di laga ke-1.000 sepanjang kariernya. Ia berharap kemenangan besar ini menjadi momentum untuk terus menjaga performa dan menekan Arsenal di puncak klasemen.
