Gilabola.com – Pep Guardiola menegaskan bahwa Manchester City harus meningkatkan performa mereka saat menghadapi Arsenal dalam laga lanjutan Premier League akhir pekan ini.
Sang manajer menyadari bahwa musim lalu City mengalami salah satu hari terburuk dalam sepak bola mereka ketika dihajar 5-1 di Stadion Emirates. Kekalahan tersebut tidak hanya memberi luka mendalam, tetapi juga menjadi pengingat bahwa pasukan Mikel Arteta telah berkembang menjadi lawan yang semakin tangguh.
Guardiola menilai timnya harus tampil jauh lebih baik jika ingin mengakhiri catatan empat pertandingan tanpa kemenangan melawan klub asal London Utara itu.
Kekalahan besar musim lalu juga dikenang karena selebrasi unik dari Myles Lewis-Skelly yang menirukan pose terkenal Erling Haaland. Aksi itu sendiri merupakan kelanjutan dari ketegangan dalam pertemuan kedua tim sebelumnya di Etihad Stadium yang berakhir 2-2.
Dalam laga itu, Haaland dan Lewis-Skelly sempat menjadi pusat perhatian lewat adu gestur dan sikap panas di lapangan. Kini, dengan kondisi Arsenal yang semakin diperkuat lewat aktivitas transfer dalam beberapa jendela terakhir, Guardiola mengakui City harus lebih siap.
Arsenal yang Makin Perkasa
Guardiola mengatakan bahwa Mikel Arteta merupakan manajer luar biasa dan skuad Arsenal telah meningkat secara signifikan selama empat hingga lima jendela transfer terakhir.
Dia menilai tim itu sekarang menjadi salah satu yang terkuat di Eropa dan menjadi lawan yang sangat sulit untuk ditaklukkan. Guardiola menambahkan bahwa pihaknya masih akan menilai kondisi kebugaran pemain, terutama setelah beberapa laga berat yang dijalani, termasuk di Liga Champions.
Musim lalu di Emirates, City kebobolan empat gol hanya di babak kedua. Guardiola tidak ingin hal itu terulang kembali. Menurutnya, tim memang sedang berusaha menemukan kembali formula permainan yang pernah membuat mereka mendominasi sepak bola Inggris dalam beberapa tahun terakhir.
Performa City Masih Naik Turun
Meski sempat terpuruk dengan kekalahan beruntun dari Tottenham Hotspur dan Brighton bulan lalu, Manchester City mulai bangkit dengan kemenangan atas Manchester United dan Napoli.
Guardiola mengingatkan bahwa konsistensi adalah kunci utama. Dia mencontohkan bahwa tim yang mampu meraih enam gelar Premier League harus memiliki level permainan yang stabil, bukan hanya meledak sesaat.
Sang manajer juga menekankan pentingnya bahasa tubuh para pemain di lapangan. Menurutnya, suasana hati, energi, dan rasa percaya diri dalam tim sama pentingnya dengan strategi permainan.
Guardiola merasa senang melihat adanya peningkatan dalam aspek itu, walaupun dia tetap menekankan bahwa kemenangan harus selalu diusahakan, apapun hasil akhirnya.
City sendiri masih menunggu kabar kondisi Rodri, yang ditarik keluar lebih awal saat menghadapi Napoli di Liga Champions. Sang gelandang akan dinilai kebugarannya menjelang pertandingan melawan Arsenal.
Guardiola berharap timnya bisa tampil lebih tenang, lebih konsisten, dan mampu menampilkan sepak bola yang kembali mencerminkan kekuatan Manchester City sesungguhnya.
