Gilabola.com – Masa depan Kobbie Mainoo bersama Manchester United kembali diselimuti tanda tanya. Peluang gelandang muda Inggris itu untuk mewujudkan kepindahan impian ke Napoli pada bursa transfer Januari kini berada di ujung tanduk, menyusul keputusan tegas yang diambil Ruben Amorim.
Sejak Amorim ditunjuk sebagai pengganti Erik ten Hag pada November lalu, peran Mainoo di skuad Setan Merah justru semakin menyusut. Alih-alih mendapat kepercayaan lebih, menit bermainnya musim ini turun drastis, mencerminkan sulitnya sang pelatih Portugal menemukan tempat yang pas bagi pemain berusia 20 tahun tersebut.
Menit Bermain Menipis di Old Trafford
Fakta di lapangan menunjukkan situasi Mainoo yang kian tidak ideal. Ia belum sekali pun menjadi starter di Premier League musim ini dan baru mengoleksi total 183 menit bermain. Satu-satunya kesempatan tampil sejak menit awal justru terjadi pada laga Piala Liga Inggris, ketika United menelan kekalahan memalukan dari Grimsby Town pada Agustus lalu.
Kondisi itu mendorong Mainoo untuk meminta izin hengkang menjelang penutupan bursa transfer musim panas. Namun, manajemen United menolak permintaan tersebut dengan alasan keterbatasan waktu untuk mencari pengganti yang sepadan.
Ambisi Mainoo menembus skuad Inggris untuk Piala Dunia 2026 menjadi faktor utama di balik keinginannya pindah. Bagi sang gelandang, menit bermain reguler adalah kebutuhan mutlak agar tetap berada dalam radar tim nasional.
Napoli Jadi Tujuan Favorit
Minat terhadap Mainoo datang dari berbagai penjuru Eropa. Namanya kerap dikaitkan dengan klub-klub besar seperti Real Madrid, Barcelona, Bayern Munich, Juventus, hingga Chelsea. Bahkan, laporan yang sempat mencuat menyebutkan ada hingga 12 klub yang memantau situasinya.
Di antara semua peminat, Napoli disebut sebagai destinasi yang paling diinginkan Mainoo. Kebangkitan Scott McTominay dan Rasmus Hojlund bersama klub Italia itu menjadi gambaran menarik tentang potensi karier yang bisa ia raih di Naples.
Napoli sendiri tengah aktif memperkuat lini tengah dan melihat Mainoo sebagai sosok yang sesuai dengan kebutuhan tim besutan Antonio Conte. Direktur Olahraga Napoli, Giovanni Manna, dikabarkan intens menjalin komunikasi dengan pihak Mainoo, sementara sang pemain juga disebut menyambut baik ketertarikan tersebut. Bahkan, McTominay disebut ikut mendorong Mainoo dengan berbagi pengalaman positifnya di klub berjuluk Gli Azzurri itu.
Veto Amorim Jadi Penghalang
Namun, laporan dari Il Mattino yang disorot media Italia mengungkapkan kabar buruk bagi Mainoo. Ruben Amorim diklaim telah memveto rencana kepindahan sang gelandang ke Napoli pada jendela transfer musim dingin.
Keputusan itu secara langsung memukul harapan Mainoo untuk bergabung dengan juara bertahan Serie A tersebut. Meski Napoli menjadikannya target utama dan ketertarikan bersifat dua arah, sikap Amorim disebut menjadi penghalang terbesar terwujudnya kesepakatan.
Pandangan Kami
Situasi Kobbie Mainoo menggambarkan dilema klasik pemain muda di klub besar. Di satu sisi, Manchester United ingin menjaga kedalaman skuad, namun di sisi lain, minimnya menit bermain berisiko menghambat perkembangan sang pemain. Jika kondisi ini berlanjut tanpa kejelasan peran, keputusan Amorim bisa menjadi pedang bermata dua, baik bagi Mainoo maupun United dalam jangka panjang.
