
Gilabola.com – Harvey Barnes kembali ditanyai soal kemungkinan membela Skotlandia pada Piala Dunia 2026 setelah mencetak dua gol untuk Newcastle United melawan Manchester City.
Namun dia menepis topik tersebut dengan cara yang ringan sambil menegaskan bahwa fokusnya sepenuhnya pada klub, sementara statusnya yang pernah tampil sekali untuk Inggris dalam laga persahabatan membuat peluang ganti negara masih terbuka.
Barnes sempat tertawa ketika diwawancarai usai laga dan mendapatkan pertanyaan mengenai kemungkinan membela Skotlandia. Dia dikabarkan bahkan pura-pura mengalami masalah pada alat pendengarnya untuk menghindari jawaban langsung.
Dalam wawancara tersebut, dia juga disebut mendapat pertanyaan lanjutan mengenai apakah performanya melawan Manchester City bisa dianggap sebagai sinyal kepada pelatih Skotlandia, Steve Clarke. Dia menjelaskan bahwa hal itu tidak terlintas dalam pikirannya.
Dia menambahkan bahwa musim masih panjang sehingga dia tidak memikirkan agenda internasional. Menurutnya, ada banyak pertandingan klub yang harus dia jalani sebelum memasuki periode Piala Dunia.
Barnes menilai bahwa performa tim Newcastle United belum stabil sehingga dia merasa fokusnya sepenuhnya tertuju pada klub. Dia menyebut pertandingan melawan Manchester City sebagai prioritas saat itu.
Dia kemudian menyatakan bahwa tidak ada niat tersembunyi di balik dua golnya dalam laga tersebut. Baginya, kemenangan Newcastle United lebih penting daripada spekulasi soal negara mana yang akan dia bela.
Situasi Internasional Barnes dan Peluang ke Piala Dunia
Barnes memiliki satu caps bersama Inggris, yang dia dapatkan dalam laga persahabatan melawan Wales pada 2020. Karena pertandingan itu bukan laga kompetitif, statusnya memungkinkan dia berpindah asosiasi.
Dia memenuhi syarat membela Skotlandia karena memiliki garis keturunan dari kakek-neneknya. Hal ini membuat Skotlandia mulai dikabarkan mempertimbangkan namanya menjelang turnamen tahun depan.
Skotlandia baru saja memastikan tempat di Piala Dunia 2026 setelah menang dramatis 4-2 atas Denmark. Itu menjadi keikutsertaan pertama mereka setelah 28 tahun absen.
Dalam sesi wawancara yang sama, pembawa acara disebut melontarkan candaan mengenai nama ‘Harvey McBarnes’ jika dia pindah ke Skotlandia. Barnes merespons candaan tersebut dengan tawa.
Dia tetap tidak memberikan kepastian, bahkan ketika Micah Richards menegaskan kembali pertanyaannya mengenai keputusan tersebut. Sikapnya menunjukkan bahwa dia belum ingin membahas masa depan internasionalnya.
Barnes sejauh ini kalah bersaing untuk posisi sayap di tim nasional Inggris karena banyaknya pemain yang tampil konsisten. Nama-nama seperti Bukayo Saka, Anthony Gordon, hingga Jarrod Bowen masih berada di depan.
Skotlandia justru menawarkan peluang tampil lebih besar, termasuk kesempatan tampil di Piala Dunia. Situasi ini membuat spekulasi mengenai dirinya kian gencar.
Skotlandia akan mengetahui lawan di fase grup setelah undian digelar pada 5 Desember mendatang. Barnes disebut menjadi salah satu nama yang kemungkinan masuk radar Clarke untuk memperkuat opsi serangan.
