Hattrick Eberechi Eze Bikin Jamie Carragher Harus Minta Maaf Sudah Mengkritiknya

Gilabola.com – Derby London Utara berakhir dengan kemenangan telak Arsenal, diiringi hat-trick Eberechi Eze yang memicu pengakuan Jamie Carragher bahwa dia telah salah menilai sang pemain, sementara Mikel Arteta menjelaskan bahwa rekomendasi Thomas Tuchel ikut memengaruhi keputusan merekrut bintang tersebut.

Kemenangan itu juga mengokohkan Arsenal di puncak klasemen sementara Premier League dan membuka pekan penting bagi mereka di kompetisi domestik dan Eropa.

Eze mencetak tiga gol dalam kemenangan 4–1 atas Tottenham Hotspur. Performa tersebut menambah catatan kontribusinya menjadi lima gol dan tiga assist dari 16 laga di semua kompetisi.

Transfer Eze sebelumnya sempat diperebutkan pada musim panas lalu. Tottenham dinilai nyaris mendapatkannya, namun Arsenal bergerak lebih cepat dengan nilai total Rp1,3 triliun.

Sejak tiba di Emirates, Eze tampil stabil meski awal musim tidak selalu mulus. Gol-golnya sering datang pada momen penting dan menunjukkan alasan Arteta menginginkannya.

Jamie Carragher mengakui bahwa penilaiannya terhadap rekrutan Arsenal sempat keliru. Dia menilai beberapa perekrutan, termasuk Eze, awalnya terlihat seperti pelapis ketimbang pembeda.

Carragher beranggapan bahwa hanya Viktor Gyokeres yang terlihat sebagai kandidat utama untuk langsung memperkuat tim. Dia menyebut pemain seperti Noni Madueke maupun Eze sebagai pengganti saat pemain inti absen.

Dia juga menilai bahwa kondisi Kai Havertz akan memengaruhi peran Gyökeres. Menurutnya, Havertz mungkin menjadi penyerang utama jika berada dalam kondisi prima.

Perubahan sikap Carragher muncul setelah dia meninjau kembali kontribusi Eze sejauh ini. Dia menyebut bahwa beberapa gol sang gelandang telah menunjukkan kualitas nyata sejak awal musim.

Carragher menyimpulkan bahwa dia telah meremehkan pentingnya rekrutan tersebut. Dia menyampaikan permintaan maaf karena menilai Eze bukan sebagai pemain yang mampu mengubah jalannya pertandingan.

Arteta Jelaskan Peran Tuchel

Selain pujian dari Carragher, Eze juga mendapat penegasan khusus dari Mikel Arteta terkait alasan Arsenal mengambil keputusan besar di bursa transfer. Arteta menyebut pernah berbicara dengan Thomas Tuchel sebelum mendatangkan Eze.

Tuchel, yang kini melatih Inggris, disebut memuji kemampuan Eze secara luar biasa. Dia menganggap sang gelandang sebagai salah satu pemain paling berbakat yang pernah dia tangani.

Arteta menggambarkan bahwa sikap Eze di ruang ganti memberikan energi positif. Dia menilai pemain tersebut menunjukkan komitmen besar setiap kali berada di fasilitas latihan.

Eze sendiri telah menjadi bagian penting dalam tim nasional Inggris. Tuchel memasukkannya dalam empat skuad berturut-turut sejak Januari, menghasilkan tujuh caps dan tiga gol.

Di luar itu, hat-trick Eze hadir pada waktu yang penting. Arsenal tengah memasuki pekan yang dapat menentukan arah musim mereka. Dalam beberapa hari ke depan, Arsenal akan menjamu Bayern Munchen di Liga Champions. Akhir pekan nanti, Arsenal dijadwalkan bertandang ke Chelsea di Premier League.

SebelumnyaJude Bellingham Selamatkan Real Madrid, Los Blancos Ditahan Los Franjiverdes 2-2 di La Liga
SelanjutnyaArsenal Buat Taktik Thomas Frank Morat-Marit, Sudah Pasti Juara Premier League?