Gila Bola – Patrice Evra secara akurat memprediksi bahwa Manchester United akan menang dengan skor 3-2, bahkan prediksi itu dilakukan di babak pertama ketika tim Erik ten Hag tertinggal 0-2 dari Aston Villa.
Legenda dan mantan kapten itu juga memberikan pembelaannya kepada penjaga gawang Andre Onana atas kesalahannya pada gol kebobolan pertama The Red Devils saat dia gagal mengantisipasi bola mati.
Manchester United yang membutuhkan kemenangan untuk bangkit setelah empat laga tanpa kemenangan dan tanpa mencetak gol justru tertinggal di menit ke-21 melalui tendangan bebas John McGinn.
Kiper Andre Onana menjadi sosok yang paling disalahkan karena kegagalannya dalam mengkoordinasi pertahanan dan kebobolan gol dengan mudah dari tendangan bebas gelandang Skotlandia itu.
Bahkan situasi penjaga gawang timnas Kamerun semakin memburuk ketika dia kebobolan lagi gol Leander Dendoncker hanya lima menit berselang, kali ini melalui situasi sepak pojok.
Kinerja mengecewakan Andre Onana, yang tidak keluar dari sarangnya untuk mencegah bola yang menyebabkan kebobolan Manchester United, akhirnya mendapatkan ejekan dari pendukung tuan rumah yang frustrasi.
Namun Patrice Evra, dalam analisis paruh waktu bersama Amazon Prime yang kami beritakan dari Metro, membela pemain berusia 27 tahun itu, menyatakan, “Itu tergantung pada gaya penjaga gawang.”
Menurutnya, jika itu adalah kiper jangkung seperti Thibaut Courtois, maka dia akan keluar untuk menguasai dan menghentikan bola. Dia juga menceritakan pengalamannya bermain dengan Edwin van der Sar dan David de Gea.
Pada intinya, Patrice Evra tidak ingin menyalahkan Andre Onana atas gol kebobolan pertama Manchester United, menyebut itu bukanlah kesalahan, hanya karena perbedaan gaya dari masing-masing penjaga gawang.
Namun Eni Aluko tidak sependapat dengan legenda Prancis itu dan menyampaikan pandangan berbeda. Menurutnya, kiper Kamerun itu harus mengendalikan kotak lebih baik untuk gol pertama.
Sementara itu, kembali ke Patrice Evra, hal menarik lainnya dari analisis paruh waktu di Amazon Prime ini adalah bahwa mantan kapten Manchester United itu sudah memprediksi bahwa klub lamanya akan comeback dan menang 3-2!
Meskipun tertinggal 0-2 dari Aston Villa sebelum turun minum, dia tetap terkesan dengan penampilan The Red Devils di 45 menit pertama dan yakin bahwa mereka akan comeback di babak kedua, yang ternyata sesuai dengan kenyataan!
Dia mengatakan, “Mereka menjalani babak pertama dengan baik. Jika United bermain dengan cara yang sama dan lebih fokus pada bola mati, saya tidak akan terkejut jika mereka menang 3-2.”