Manchester United akhirnya menyelesaikan salah satu transfer terpenting mereka di bursa transfer musim panas ini dengan merekrut gelandang bertahan Paris Saint-Germain, Manuel Ugarte.
Setelah beberapa pekan negosiasi intens, kedua klub mencapai kesepakatan yang memungkinkan pemain internasional Uruguay tersebut bergabung dengan skuad Erik ten Hag.
Berdasarkan laporan yang diterima, Manchester United setuju untuk membayar biaya awal sebesar Rp 867 Milyar, dengan potensi total biaya yang bisa meningkat hingga Rp 1,04 Trilyun bergantung pada bonus terkait performa.
Kesepakatan ini dipandang sebagai langkah strategis United dalam memperkuat lini tengah mereka, terutama dengan kebutuhan untuk menggantikan pemain senior seperti Casemiro dengan pemain muda berbakat.
Manuel Ugarte telah menjadi target utama Manchester United selama jendela transfer musim panas ini. United melihat Ugarte sebagai pengganti ideal di posisi gelandang bertahan, dan pemain ini diperkirakan akan langsung menjadi bagian integral dari tim.
Kedatangan Ugarte juga menandai akuisisi kelima United di musim panas ini, setelah sebelumnya berhasil mendatangkan Joshua Zirkzee, Leny Yoro, Matthijs de Ligt, dan Noussair Mazraoui.
Perjalanan transfer ini dimulai dengan ketertarikan United pada sejumlah pemain, termasuk Sofyan Amrabat dan Youssouf Fofana. Namun, keputusan akhir jatuh pada Ugarte yang dianggap sebagai opsi paling tepat.
Meski PSG pada awalnya meminta harga sekitar Rp 1 Trilyun, jumlah yang sama yang mereka bayar saat merekrut Ugarte dari Sporting Lisbon, United dan PSG akhirnya mencapai kompromi dengan nilai kesepakatan yang lebih fleksibel.
Scott McTominay, yang selama ini menjadi bagian dari lini tengah United, juga dipastikan akan hengkang untuk membuka ruang bagi Ugarte. Napoli siap membayar Rp 520 Milyar untuk McTominay, yang diperkirakan akan segera menyelesaikan proses kepindahannya ke Italia.
Setelah tiba di Inggris, Ugarte dijadwalkan menjalani tes medis dan menyelesaikan formalitas transfer. Jika semua berjalan lancar, pengumuman resmi dari kedua klub akan segera dilakukan, dan Ugarte dapat menjalani debutnya melawan Liverpool pada hari Minggu mendatang, tergantung pada seberapa cepat izin internasionalnya diterbitkan.
Transfer ini bukan hanya soal mengisi posisi di lapangan, tetapi juga bagian dari strategi jangka panjang Manchester United untuk membangun tim yang lebih kompetitif di masa depan.
Ugarte, yang sebelumnya tampil mengesankan di Copa America, diharapkan mampu membawa dinamika baru di lini tengah United, dengan kemampuan bertahannya yang tangguh dan visi permainan yang baik.
Meskipun PSG tidak dapat memaksimalkan potensi Ugarte selama waktunya di Prancis, United berharap bisa mengembangkan talenta ini lebih lanjut. Bagi PSG, keputusan untuk melepas Ugarte juga menjadi bagian dari perombakan besar yang mereka lakukan, terutama setelah mereka berhasil mendatangkan Joao Neves dari Primeira Liga.
Dengan kesepakatan ini, Manchester United kini memiliki lini tengah yang lebih kuat dan siap bersaing di kompetisi domestik maupun Eropa. Waktu akan menunjukkan apakah Ugarte dapat memenuhi ekspektasi yang tinggi di Old Trafford, tetapi langkah ini jelas menunjukkan ambisi besar klub di bawah asuhan Erik ten Hag.