Manchester United sedang bersiap untuk menambah kekuatan mereka dengan merekrut talenta muda yang menjanjikan, Sekou Koné, dari Guidars FC, menurut laporan Fabrizio Romano.
Pemain berusia 18 tahun ini menjadi incaran beberapa klub besar Eropa selama musim panas, namun United berhasil memenangkan persaingan dengan tawaran yang menarik serta rencana pengembangan jangka panjang yang dirancang khusus untuk Koné.
Menurut laporan, Manchester United setuju untuk membayar biaya sekitar Rp 20 Milyar untuk mendapatkan tanda tangan Koné. Selain biaya tersebut, kesepakatan juga mencakup beberapa tambahan terkait performa pemain yang diharapkan akan diumumkan secara resmi awal minggu depan.
Koné, yang telah menjadi pemain muda tim internasional Mali, dipandang sebagai talenta luar biasa dengan potensi besar. Meskipun masih muda, dia diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan bagi masa depan United.
Namun, klub juga menyadari bahwa kepindahan ini adalah langkah besar bagi Koné, baik dari segi budaya maupun karier, sehingga mereka akan berhati-hati dalam mengintegrasikannya ke lingkungan baru.
Rencana awal Manchester United untuk Koné adalah memainkannya di level U-21 pada musim debutnya. Meski demikian, dia akan terlibat dalam sesi latihan tim utama secara reguler untuk mempercepat perkembangannya.
Selain itu, ada kemungkinan Koné akan merasakan pengalaman bermain di kompetisi senior dalam ajang Piala EFL, yang akan berlanjut dengan pertandingan melawan Doncaster dan Huddersfield bulan depan.
Kesepakatan ini dikategorikan sebagai ‘transfer yang dipimpin oleh tim pemandu bakat,’ dengan kontribusi besar dari Christopher Vivell, direktur bakat global baru Manchester United.
Vivell dikenal karena kemampuannya menemukan dan mengembangkan talenta muda, termasuk Erling Haaland dan Benjamin Sesko. Dalam peran barunya di United, Vivell bertugas mengidentifikasi bakat-bakat terbaik yang tersedia untuk tim utama, serta merancang rencana pengembangan untuk pemain muda yang menjanjikan seperti Koné.
Perekrutan Koné merupakan bagian dari strategi besar Manchester United dalam memperkuat tim muda mereka. Selain Koné, United juga berhasil merekrut beberapa pemain muda berbakat lainnya.
Di antara yang telah direkrut adalah Chido Obi-Martin dari Arsenal, Silva Mexes dari Ipswich Town, dan beberapa lainnya. Upaya ini menunjukkan komitmen United dalam membangun masa depan yang kuat melalui pengembangan pemain muda.
Langkah transfer ini mencerminkan visi Manchester United untuk jangka panjang, di mana mereka tidak hanya fokus pada kesuksesan saat ini, tetapi juga membangun fondasi yang kokoh untuk masa depan.