Gilabola.com – Everton mendapat dorongan kuat untuk mempermanenkan Jack Grealish setelah performa impresifnya selama masa peminjaman dari Manchester City.
Louis Saha menilai Grealish tampil berbeda, memberi dampak besar di lapangan, dicintai suporter, dan menemukan kembali kegembiraan bermain sepak bola, meski kendala usia dan nilai transfer masih menjadi pertimbangan klub.
Jack Grealish langsung memberi pengaruh sejak bergabung dengan Everton dengan status pinjaman semusim. Dia sudah mencetak dua gol di Premier League dan berkontribusi lewat empat assist. Performa itu membantu Everton menjaga stabilitas di papan tengah liga.
Dukungan suporter Everton kepada Grealish tumbuh dengan cepat. Selain kontribusi di lapangan, sikapnya di luar pertandingan ikut memperkuat kedekatan dengan fans. Salah satunya terlihat dari kunjungannya kepada seorang pendukung muda Everton yang memberi kesan mendalam.
Louis Saha menilai Everton seharusnya menjadikan Grealish sebagai prioritas utama. Menurutnya, Grealish terlihat menikmati sepak bolanya dan membangun hubungan yang kuat dengan rekan setim. Hal itu dianggap penting dalam membentuk kekompakan tim.
Saha juga menyoroti kerja sama Grealish dengan Iliman Ndiaye. Dia melihat keduanya bermain dengan ekspresi positif dan saling memahami pergerakan. Kombinasi tersebut dinilai memberi warna berbeda dalam permainan Everton musim ini.
Pandangan Louis Saha soal Dampak Grealish
Saha menilai kontribusi Grealish tidak bisa dipandang sebelah mata. Meski demikian, dia juga melihat Everton masih membutuhkan tipe penyerang yang berbeda. Komposisi lini depan dinilai belum sepenuhnya ideal untuk memaksimalkan kreativitas Grealish.
Menurut Saha, profil penyerang Everton saat ini cenderung mirip satu sama lain. Kehadiran penyerang dengan karakter berbeda akan membuat permainan lebih seimbang. Situasi itu diyakini bisa semakin mengangkat peran Grealish.
Dalam pandangan Saha, perubahan terbesar Grealish terlihat dari ekspresinya. Dia menyebut senyum Grealish menunjukkan sosok yang berbeda dibandingkan saat di Manchester City. Kondisi mental itu dianggap krusial bagi performa jangka panjang.
Saha mendorong Everton melakukan segala cara agar Grealish mendapatkan stabilitas. Dia menilai Everton bisa menjadi tempat yang lebih tepat bagi Grealish dibandingkan Manchester City. Faktor kepercayaan dan peran reguler disebut sebagai kunci.
Grealish sebelumnya meraih tujuh gelar utama bersama Manchester City, termasuk Treble pada 2023. Namun setelah itu, perannya mulai berkurang di bawah Pep Guardiola. Situasi tersebut membuka jalan bagi kepindahannya ke Everton.
Everton sebenarnya terbuka untuk membahas transfer permanen Grealish. Namun peluang itu sangat bergantung pada sikap Manchester City dalam menentukan harga. Opsi permanen dalam kesepakatan pinjaman disebut bernilai sekitar 50 juta pound.
Pertimbangan Usia dan Harga Transfer
David Moyes menilai angka tersebut sulit dijangkau Everton. Dia menilai usia Grealish yang telah melewati 30 tahun menjadi faktor penting dalam perhitungan klub. Everton tidak merasa berada di posisi untuk membayar nilai sebesar itu.
Moyes berharap pembicaraan dengan Manchester City bisa berjalan positif jika Grealish terus tampil baik. Namun dia mengingatkan bahwa keputusan transfer kerap membutuhkan keberanian. Tidak semua peluang datang dua kali dalam sepak bola.
Pendapat Kami
Menurut kami, Everton perlu realistis namun berani dalam menyikapi masa depan Jack Grealish. Nilai transfer dan usia memang menjadi kendala, tetapi dampak langsung, koneksi dengan tim, dan kebangkitan performa adalah aset nyata. Jika Manchester City bersedia menurunkan harga, Everton layak mengambil risiko terukur demi stabilitas tim.
