Manajer Jurgen Klopp mengkritik taktik ulur waktu Newcastle United selama kemenangan dramatis Liverpool di Anfield dalam laga lanjutan Premier League pada Kamis (1/9) dini hari WIB, seperti diberitakan via BT Sport.
Rekrutan baru The Magpies Alexander Isak membuat awal yang bagus di Premier League saat dia membuka skor di menit ke-38 usai menerima umpan terobosan dari Sean Longstaff dan mantan striker Real Sociedad itu bahkan sebenarnya mendapatkan gol keduanya, tapi dianulir karena offside.
Liverpool kemudian bangkit di babak kedua dan menyamakan skor melalui Roberto Firmino, yang melakukan penyelesaian mendatar ke sudut bawah gawang Nick Pope di menit ke-61 usai menerima umpan tarik Mohamed Salah.
Di sisa pertandingan, Newcastle United tampak berusaha mati-matian untuk mempertahankan skor imbang dan membuat mereka banyak mengulur-ulur waktu pertandingan, beruntung tuan rumah tetap bisa mencetak gol kemenangan di detik-detik akhir masa perpanjangan waktu melalui Fabio Carvalho.
Usai pertandingan, Jurgen Klopp menyinggung tentang bisnis transfer sibuk The Magpies selama transfer musim panas dan menyindir taktik buang-buang waktu mereka selama pertemuan di Anfield tersebut.
Dia mengatakan kepada BT Sport, “Saya sangat senang bahwa semua orang melihatnya malam ini. Sulit untuk menerimanya. Lagi pula itu adalah pertandingan yang sulit, Newcastle banyak berinvestasi untuk memangkas gap dengan kami.”
“Tentu saja semua orang ingin melihat pertandingan sepak bola dan ketika itu sering terganggu, itu tidak baik untuk siapa pun. Saya tidak tahu kapan menendang bola keluar menjadi kartu kuning. Kapan aturan ini mati? Saya tidak tahu apakah malam ini itu disengaja atau apakah pemain mereka benar-benar harus mudah terjatuh karena cedera ringan. Saya tidak tahu.”