Gilabola.com – Kapten Liverpool, Virgil van Dijk mengakui masa depannya bersama Liverpool dan Belanda tidak pasti setelah mengalami kekalahan di semifinal Euro 2024.
Virgil van Dijk tidak menutup kemungkinan pensiun dari timnas dalam pesan emosional tentang masa depannya baik di klub maupun negara.
Kapten Liverpool itu mengalami kekalahan di semifinal Euro 2024 setelah gol terakhir dari Ollie Watkins membawa Inggris meraih kemenangan 2-1 atas Belanda dan memastikan tempat di final melawan Spanyol di Berlin.
Sementara rekan setimnya di Liverpool, Cody Gakpo, menjadi salah satu bintang turnamen, Van Dijk menghadapi kritik keras di negaranya atas penampilannya di Jerman, meskipun sebenarnya, hal semacam itu telah menyertai karier internasionalnya selama bertahun-tahun.
Sementara itu, kontraknya di Anfield akan berakhir musim panas mendatang dengan masa depannya tidak pasti sebagai hasilnya, pelatih kepala Arne Slot telah mengkonfirmasi bahwa dia memiliki kesan bahwa pemain berusia 33 tahun itu ingin bertahan.
Van Dijk yang emosional ditanya tentang masa depannya setelah kekalahan Belanda dari Inggris, dan bek tengah itu mengakui dia memiliki beberapa pemikiran sulit setelah musim yang menantang.
“Setelah musim seperti ini, di mana segala macam hal terjadi dan juga turnamen seperti ini di mana segala macam hal terjadi, di mana saya sendiri juga mendapatkan segala macam hal yang dilemparkan kepada saya, maka ini hanya menyakitkan,” akunya kepada wartawan.
“Saya melakukan segalanya untuk menang dan kemudian menjadi emosional pada akhirnya, karena Anda tahu itu berakhir. Saya tidak tahu saat ini (tentang masa depan saya). Saya akan berpikir dengan hati-hati musim panas ini tentang apa yang saya inginkan di level klub dan sebagai pemain internasional. Kemudian kita akan melakukannya lagi, tetapi pertama-tama pulih dari ini.”
Van Dijk telah menjadi kapten Belanda sejak Maret 2018, dan telah memenangkan 74 caps internasional hingga saat ini, memimpin negaranya di Piala Dunia 2022, Euro 2024, dan dua turnamen final Nations League.
Namun komentar seperti itu, meskipun dikatakan dalam suasana panas setelah kekalahan di semifinal dan setelah menerima kritik terus-menerus, pasti akan menimbulkan keraguan tentang masa depan internasionalnya dan adanya kemungkinan pensiun.
Sementara itu, Van Dijk juga menggunakan media sosial untuk berterima kasih kepada para pendukung dalam pesan emosional lebih lanjut pada Kamis pagi.
“Ini menyakitkan. Setelah turnamen yang panjang dan intens, perjalanan kami berakhir,” tulisnya. “Saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para penggemar kami yang melakukan perjalanan bersama kami, mendukung kami, dan telah berada di sana untuk kami sepanjang waktu.
“Waktunya untuk istirahat yang sangat dibutuhkan sekarang untuk merenungkan dan mengisi ulang setelah setahun penuh pasang surut, secara fisik dan emosional. Itu adalah hak istimewa untuk memimpin kelompok spesial ini.”