Gilabola.com – Ketua Liverpool, Tom Werner, akhirnya angkat bicara mengenai kepergian Trent Alexander-Arnold ke Real Madrid secara bebas transfer di bursa transfer musim panas ini.
Dalam wawancaranya bersama Liverpool Echo, Werner menyampaikan bahwa kepergian sang bek kanan bukan hanya membuat para penggemar klub kecewa, tetapi juga menyisakan perasaan yang sama di kalangan petinggi klub.
Trent sempat membuat geger pendukung The Reds ketika menyatakan dirinya akan meninggalkan Liverpool menuju klub raksasa Spanyol itu. Awalnya, publik mengira ia akan pergi dengan status bebas transfer setelah dua dekade bersama klub masa kecilnya.
Namun, pada akhirnya, Liverpool menerima bayaran sebesar Rp 189 Miliar dari Real Madrid agar Trent bisa bergabung lebih awal dan tampil di ajang Piala Dunia Antarklub.
Meskipun mendapat kompensasi dana, banyak pendukung menilai bahwa kepindahan tersebut terasa tergesa dan tidak memberi cukup ruang waktu atau dana bagi klub untuk mencari pengganti sepadan.
Werner tidak menampik hal ini. Dia mengakui bahwa pihak manajemen juga merasakan hal yang serupa dengan para pendukung soal kepergian Trent ke Real Madrid di musim panas ini.
Werner mengungkapkan bahwa dirinya bersama CEO klub, Billy Hogan, sempat berbicara langsung dengan Trent pada akhir pekan terakhir musim lalu. Saat itu, Trent menunjukkan foto masa kecilnya saat masih di akademi Liverpool.
Momen tersebut, menurut Werner, menyentuh dan menegaskan betapa panjang perjalanan sang pemain bersama klub. Dia menyampaikan rasa terima kasih atas segala kontribusi Trent, walau tetap menegaskan bahwa kini saatnya bagi klub untuk melanjutkan tanpa dirinya.
Sebuah Tendangan Sudut yang Tak Terlupakan
Meski perasaan kecewa menyelimuti, Werner tak bisa mengabaikan momen-momen luar biasa yang pernah diberikan Trent Alexander-Arnold dalam sejarah dan kesuksesan Liverpool.
Dia menyebut salah satu momen terbaik adalah ketika Trent memberikan assist melalui tendangan sudut cepat kepada Divock Origi dalam laga leg kedua semifinal Liga Champions 2019 melawan Barcelona.
Gol tersebut mengunci kemenangan 4-0 di Anfield dan membawa Liverpool ke final setelah tertinggal tiga gol di leg pertama. Werner menyebut momen itu sebagai “sebuah karya jenius dalam sepak bola” yang menunjukkan betapa istimewanya visi permainan sang bek kanan.
Kepindahan Trent ke Real Madrid juga sempat memicu spekulasi ketika dalam sesi perkenalannya di Spanyol dia berbicara menggunakan bahasa Spanyol dengan cukup lancar.
Hal ini membuat sebagian penggemar bertanya-tanya apakah dia sudah lama merencanakan kepindahannya. Meski demikian, Trent segera menjelaskan bahwa dia baru mempelajari bahasa tersebut selama beberapa bulan terakhir.
Di Madrid, dia telah menjalani adaptasi awal dengan tampil di Piala Dunia Antarklub. Pelatih Xabi Alonso disebut telah mencoba peran baru untuknya, yakni sebagai wing-back. Dalam wawancaranya dengan Mail Sport, Trent menyebut bahwa dia menikmati tantangan bermain di posisi tersebut.
Menurutnya, adaptasi adalah bagian dari sepak bola dan justru menjadi sumber motivasi bagi dirinya. Dia merasa peran barunya itu menunjukkan tanda-tanda positif dan sangat menikmati bagian dari tim barunya.
