Gilabola.com – Manchester United berhasil membawa pulang satu poin dari laga melawan Everton di Goodison Park. Pertandingan yang berlangsung pada Sabtu (22/2) malam WIB tersebut berjalan penuh tekanan bagi tim tamu, terutama setelah mereka tertinggal dua gol di babak pertama.
Meski begitu, permainan sepak bola mereka membaik setelah turun minum, yang akhirnya memungkinkan mereka menyamakan kedudukan melalui Bruno Fernandes dan Manuel Ugarte.
Kesalahan dalam bertahan membuat Andre Onana harus memungut bola dua kali dari gawangnya setelah Beto dan Abdoulaye Doucoure mencetak gol untuk Everton di babak pertama.
Manchester United tampak kesulitan mengembangkan permainan di babak pertama, tetapi setelah turun minum, mereka mulai menunjukkan tanda-tanda kebangkitan. Bruno Fernandes mampu mencetak gol lewat tendangan bebas, memberi harapan bagi timnya untuk mengejar ketertinggalan.
Gol Manuel Ugarte kemudian membuat skor menjadi imbang 2-2, sementara kedua tim berusaha mencari gol kemenangan. Namun, drama terjadi ketika Ashley Young terjatuh di dalam kotak penalti dan sempat terjadi tinjauan VAR.
Meski awalnya dianggap penalti, keputusan tersebut kemudian dibatalkan. Situasi ini memicu perdebatan di kalangan penonton dan analis sepak bola, yang memiliki pandangan berbeda tentang insiden tersebut.
Bruno Fernandes mengungkapkan bahwa Ruben Amorim menunjukkan rasa tidak puasnya terhadap permainan tim di babak pertama. Kapten Manchester United tersebut mengatakan bahwa pelatih mereka sangat marah dengan performa yang ditampilkan.
Dia juga menekankan bahwa tim harus tetap menjalankan rencana permainan mereka, meskipun hasil yang diinginkan belum terlihat di awal pertandingan di Goodison Park.
Hojlund Jadi Sasaran Kritik
Rasmus Hojlund kembali menjadi bahan pembicaraan setelah pertandingan ini. Sejumlah penggemar Manchester United merasa bahwa pemain asal Denmark itu belum memberikan kontribusi maksimal.
Salah satu komentar dari pendukung klub menyebut bahwa tim seharusnya tidak mendapatkan satu poin pun dari pertandingan ini dan menilai bahwa performa Hojlund sangat buruk.
Pendukung lainnya mengungkapkan kekecewaannya terhadap skuad saat ini, dengan mengatakan bahwa tim membutuhkan tujuh hingga delapan pemain baru agar bisa kembali bersaing di level tertinggi sepak bola Inggris.
Beberapa fans juga mengkritik Ruben Amorim yang masih mengandalkan pemain senior yang dianggap tidak lagi efektif di lapangan, meski kenyataan sebenarnya bahwa skuad ini memang tidak punya banyak opsi terutama karena masalah cedera.
Selain itu, ada juga pendapat yang menyarankan agar Hojlund ditempatkan di tim cadangan atau bahkan dipinjamkan ke klub lain. Beberapa pendukung merasa bahwa memainkan pemain muda lain di lini depan bisa menjadi pilihan yang lebih baik bagi Manchester United.
Sementara itu, insiden penalti yang dibatalkan juga menarik perhatian. Beberapa fans merasa bahwa jika tidak ada VAR, wasit mungkin akan tetap memberikan penalti. Namun, ada juga yang menganggap bahwa Ashley Young melakukan aksi berlebihan dan tidak pantas mendapatkan hadiah penalti.
