Gila Bola – Frank Lampard mencicipi kekalahan pada laga pertamanya sebagai manajer sementara Chelsea, Sabtu malam (8/4), sementara Newcastle United kembali ke posisi ketiga klasemen sementara Liga Inggris usai menang atas lawan berat Brentford.
Satu gol dari Matheus Nunes terbukti terlalu berat bagi The Blues, dengan Lampard memasukkan sejumlah pemain pengganti, termasuk Pierre-Emerick Aubameyang yang tergusur selama era Graham Potter, namun gagal menghasilkan gol balasan.
Sementara itu satu gol dianulir dan satu penalti gagal, keduanya dari Ivan Toney, menyebabkan Brentford hanya mampu unggul satu gol selama babak pertama, juga dari Toney, sebelum skuad Eddie Howe membalaskannya dengan dua gol pada paruh kedua.
Situasi Pertandingan Wolves vs Chelsea
Minim peluang adalah ciri khas Wolves sebelum ini, terlihat dari jumlah gol total mereka yang hanya 24 gol sejauh ini, termasuk dalam daftar produktifitas paling sedikit di seantero Liga Inggris.
Namun Chelsea di bawah arahan pelatih anyar Frank Lampard ternyata memiliki angka harapan gol (xG) yang sama buruknya, hanya 0,22 selama paruh pertama dan 0,73 untuk babak kedua laga di Molineux Stadium tersebut.
Lampard coba menyelamatkan nasib timnya dengan Aubameyang, Mykhailo Mudryk, selain Ben Chilwell serta Trevoh Chalobah jelang akhir, tetapi tidak ada perubahan skor. Tetap 1-0 bagi kemenangan Wolves.
Manchester United Kembali Digusur Newcastle
Selama dua jam lebih pasukan Erik ten Hag sempat mengambil alih urutan ketiga klasemen Liga Inggris, berkat kemenangan 2-0 atas Everton. Namun skuad the Magpies berhasil menang dalam laga sulit di Brentford dan mereka kembali ke ranking ketiga.
Tuan rumah Brentford akan menyesali nasib mereka selama babak pertama saat satu gol Ivan Toney menit kedelapan dibatalkan wasit, selain satu penalti gagal dari pemain yang sama menit 30. Sebagai akibatnya the Bees hanya unggul 1-0 saat turun minum.
Pada pertengahan babak kedua, dua gol dalam rentang enam menit dilesakkan oleh Joelinton dan Alexander Isak, membalikan situasi pertandingan dan skor 1-2 bisa dipertahankan sampai akhir oleh Newcastle United.
Keributan Mewarnai Kemenangan Tottenham 2-1 Atas Brighton
Situasi panas melanda pertandingan Tottenham Hotspur vs Brighton, terutama setalah dua gol The Seagulls dianulir oleh wasit, yakni gol Kaoru Mitoma akhir babak pertama dan gol Danny Welbeck awal paruh kedua. Keduanya dituding diawali handball terlebih dulu.
Sebagai akibat dari pertikaian panas di pinggir lapangan, pelatih kedua kesebelasan yakni Cristian Stellino dan Roberto De Zerbi sama-sama diusir wasit Stuart Attwell dari atas lapangan.
Pertikaian sekitar menit 68 itu juga menyebabkan laga yang satu ini menjadi yang terakhir selesai, sekitar tujuh menit lebih telat daripada pertandingan Liga Inggris lainnya.
Gol dari Son Heung-min dan Harry Kane memastikan kemenangan the Lilywhites, dengan gol balasan datang dari Lewis Dunk.