Gilabola.com – Liverpool resmi menyepakati kesepakatan senilai hingga £116 juta untuk mendatangkan gelandang serang Bayer Leverkusen, Florian Wirtz — sebuah rekor baru yang berpotensi menjadi yang tertinggi dalam sejarah sepak bola Inggris.
Setelah dua tawaran sebelumnya ditolak — termasuk yang terakhir senilai £113 juta dengan £100 juta dibayarkan di muka dan sisanya berupa bonus performa — The Reds akhirnya mencapai kesepakatan yang disetujui pihak Leverkusen.
Potensi Rekor Transfer Baru di Inggris
Liverpool akan tetap membayar £100 juta secara langsung, menjadikannya pengeluaran terbesar dalam sejarah klub, mengalahkan rekor sebelumnya saat mendatangkan Darwin Nunez pada 2022. Jika bonus performa yang telah disepakati tercapai, nilai total transfer Wirtz akan melampaui rekor £115 juta yang dibayar Chelsea untuk Moises Caicedo dari Brighton tahun lalu.
Leverkusen awalnya memasang harga £125 juta untuk gelandang berusia 22 tahun tersebut. Namun, Liverpool berhasil merayu sang pemain yang lebih memilih pindah ke Anfield ketimbang menerima tawaran dari Bayern Munich maupun menunggu langkah dari Manchester City, yang mundur karena tingginya total biaya.
Proses Negosiasi Dipermudah oleh Frimpong dan Hubungan Personal
Kesepakatan untuk Wirtz dipermudah lewat jalur komunikasi yang sudah dibangun saat Liverpool lebih dulu merekrut bek kanan Jeremie Frimpong dari Leverkusen seharga £30 juta bulan lalu. Richard Hughes, direktur olahraga baru Liverpool, juga memanfaatkan koneksinya dengan mantan klubnya Bournemouth untuk memuluskan pembicaraan dengan Milos Kerkez, bek kiri yang juga masuk dalam daftar belanja Liverpool.
Transfer Wirtz diyakini sebagai investasi jangka panjang yang hanya akan terbayar penuh jika Liverpool mampu meraih kesuksesan berkelanjutan di level tertinggi. Namun, manajemen merasa harga tersebut sebanding dengan dampak yang bisa diberikan Wirtz di atas lapangan.
Menuju Jendela Transfer Musim Panas Terbesar Sejak 2018
Dengan Kerkez sebagai target berikutnya, total pengeluaran Liverpool musim panas ini bisa mendekati £200 juta. Dana belanja ini dimungkinkan berkat pendekatan finansial disiplin dalam dua jendela transfer terakhir, di mana hanya Federico Chiesa yang didatangkan dengan harga £10 juta musim panas lalu.
Fenway Sports Group, meski dikenal berhati-hati dalam pengeluaran, tak segan menggelontorkan dana besar untuk pemain berkelas seperti Virgil van Dijk dan Alisson Becker — dan Wirtz dinilai masuk dalam kategori pemain transformasional tersebut.
Keputusan Wirtz yang baru berusia 22 tahun untuk memilih Anfield meskipun ada tawaran yang lebih menggiurkan dari klub Eropa lainnya juga dianggap sebagai validasi terhadap reputasi Arne Slot dan daya saing skuad Liverpool saat ini.
