Liverpool Dihadapkan pada Ujian Besar Terkait Kontrak Mohamed Salah dan Virgil van Dijk

Gilabola.comLiverpool kembali menghadapi dilema besar dalam mengelola masa depan para pemain bintangnya. Kali ini, fokus tertuju pada Mohamed Salah dan Virgil van Dijk, dua pemain yang telah memberikan kontribusi luar biasa bagi klub.

Namun, dengan kontrak yang segera berakhir pada akhir musim ini dan usia keduanya yang semakin bertambah, masa depan keduanya di Anfield masih belum jelas.

Bagi klub sebesar Liverpool, menentukan waktu yang tepat untuk mempertahankan atau melepas pemain merupakan keputusan krusial. Klub harus memastikan bahwa mereka mendapatkan nilai terbaik dari setiap pemain sebelum mengambil langkah lebih lanjut.

Dalam beberapa tahun terakhir, Liverpool dikenal memiliki kebijakan transfer yang ketat, dan hal itu kembali diuji dalam negosiasi kontrak Mohamed Salah dan Virgil van Dijk.

Kontribusi Besar di Lapangan

Sepanjang musim ini, Salah tetap menjadi mesin gol utama Liverpool, sementara Van Dijk terus menjadi pemimpin di lini pertahanan. Peran keduanya di bawah asuhan Arne Slot sama pentingnya seperti saat masih ditangani Jurgen Klopp.

Hanya saja, dengan gaji yang tinggi serta usia yang sudah memasuki fase akhir karier, Liverpool perlu mempertimbangkan langkah terbaik bagi klub sebelum membuat keputusan kontrak.

Salah yang akan berusia 33 tahun dan Van Dijk yang akan menginjak 34 tahun pada awal musim depan tetap menunjukkan performa impresif. Mereka juga menyatakan keinginan untuk bertahan di Liverpool.

Klub sendiri diketahui sedang menjalani negosiasi kontrak, namun prosesnya belum menemui titik terang. Indikasi ini menunjukkan bahwa Liverpool tidak ingin memperpanjang kontrak mereka dengan harga berapa pun.

Rekam Jejak Keputusan Liverpool

Dalam beberapa tahun terakhir, Liverpool telah membuat keputusan berani dengan melepas beberapa pemain penting. Gini Wijnaldum, misalnya, dilepas secara gratis pada 2021 meski mendapat kritik dari sebagian fans.

Hanya saja, setelah kepindahannya ke Paris Saint-Germain, AS Roma, dan kini Al-Ettifaq, performanya menurun dan membuktikan bahwa keputusan Liverpool sudah tepat.

Hal serupa juga terjadi pada Sadio Mane yang dijual ke Bayern Munchen pada musim panas 2022. Setelah mengalami musim yang kurang sukses di Jerman, dia kini bermain di Arab Saudi.

Roberto Firmino pun memilih hengkang setelah Liverpool hanya menawarkan kontrak baru dengan pengurangan gaji. James Milner juga tidak mendapat perpanjangan kontrak pada 2023, sementara Thiago Alcantara dan Joel Matip akhirnya pensiun setelah kontraknya habis.

Satu-satunya pengecualian dalam kebijakan ini mungkin adalah Fabinho. Gelandang asal Brasil itu mulai menunjukkan penurunan performa sejak musim 2022/23, meskipun Liverpool tidak sempat menjualnya lebih awal sebelum tanda-tanda kejatuhannya terlihat.

Menentukan Langkah Berikutnya

Meskipun banyak pemain penting yang telah meninggalkan Anfield, Salah dan Van Dijk memiliki dampak yang jauh lebih besar dibandingkan nama-nama sebelumnya.

Keduanya merupakan figur sentral dalam keberhasilan Liverpool dalam beberapa musim terakhir. Oleh karena itu, keputusan terkait kontrak mereka tidak akan diambil dengan mudah.

Seiring waktu berjalan, Liverpool harus menentukan sejauh mana mereka bersedia mempertahankan Salah dan Van Dijk. Apakah klub akan memberikan perpanjangan kontrak dengan nilai besar, atau justru membiarkan mereka pergi untuk membuka lembaran baru? Keputusan ini akan menjadi ujian besar bagi kebijakan kontrak Liverpool di era baru kepemimpinan Arne Slot.