Liverpool Kalah Kontra Arsenal, Jurgen Klopp Tak Mau Lihat Papan Klasemen Liga Inggris

Jurgen Klopp memuji Arsenal sebagai tim dengan performa terbaik di liga setelah kemenangan mereka atas Liverpool.

Manajer Liverpool Jurgen Klopp menegaskan bahwa dia tidak tertekan oleh hasil timnya saat ini dan posisi mereka di papan klasemen, mengatakan bahwa musim belum selesai bagi skuad asuhannya usai kekalahan mereka dari Arsenal di laga lanjutan Premier League di Stadion Emirates pada Minggu (9/10) malam WIB, seperti diberitakan via Sky Sports.

The Reds dua kali bangkit dari ketinggalan melawan The Gunners tetapi pada akhirnya tetap kalah dengan skor 3-2 dari skuad asuhan Mikel arteta dalam pertandingan yang menegangkan dengan manajer Jerman tidak melihat ke klasemen usai kekalahan timnya.

Gabriel Martinelli membuka skor dengan cepat di menit pertama usai menerima umpan Martin Odegaard ke belakang Trent Alexander-Arnold, tapi Liverpool kemudian berhasil menyamakan kedudukan melalui sontekan Darwin Nunez dari jarak dekat setelah menyambut umpan silang Luis Diaz.

Bukayo Saka kemudian menutup babak pertama menjadi 2-1 usai menyelesaikan sodoran Gabriel Martinelli, namun lagi-lagi tim tamu mampu menyamakan kedudukan, kali ini melalui tendangan Roberto Firmino ke sudut bawah gawang Aaron Ramsdale.

Pada akhirnya pelanggaran Thiago di kotak terlarang membuat tuan rumah dihukum penalti dan Bukayo Saka mengambil tugasnya dengan baik untuk mencetak gol kemenangan timnya, membawa Arsenal kembali ke puncak klasemen dan unggul 14 angka dari Liverpool yang berada di peringkat ke-10.

Usai pertandingan, Jurgen Klopp ditanya apakah dia tertekan dengan hasil timnya, dia menegaskan bahwa dia belum melihat papan klasemen, tapi mengetahui di mana posisi mereka berada bahkan tanpa melihat klasemen Liga Inggris.

Bagaimanapun, taktisi Jerman mengatakan bahwa kekalahan melawan Arsenal sudah berlalu bagi Liverpool dan musim timnya tidak berakhir hanya dengan kekalahan ini, sembari juga memuji skuad asuhan Mikel Arteta yang menurutnya berada dalam performa terbaik di liga, sementara timnya tidak.