Gilabola.com – Arne Slot mulai menyusun skuat Liverpool musim depan dan kini membidik bek kiri baru. Maxim De Cuyper dari Club Brugge jadi target panas, bahkan disebut punya kualitas seperti Trent Alexander-Arnold.
Setelah memastikan gelar juara Premier League, pelatih baru Liverpool, Arne Slot, mulai merotasi skuatnya untuk memberi kesempatan bermain pada beberapa pemain pelapis.
Harvey Elliott, Jarell Quansah, dan bahkan Federico Chiesa (yang dikabarkan masuk radar Liverpool) akan mendapat menit bermain lebih banyak. Namun, sektor bek kiri masih menyisakan pertanyaan besar.
Andy Robertson tetap menjadi pilihan utama, tapi performanya menurun musim ini. Kontribusi ofensifnya nyaris hilang, dan kesalahan mulai muncul di lini belakang.
Sementara itu, Kostas Tsimikas juga tak mampu mengambil alih posisi starter secara konsisten. Ia hanya tampil tujuh kali sebagai starter di Premier League musim ini.
Slot dan direktur olahraga Richard Hughes pun bergerak cepat untuk mencari bek kiri baru. Dua nama kini mencuat: Milos Kerkez dari Bournemouth dan Maxim De Cuyper dari Club Brugge.
Yang mengejutkan, De Cuyper justru disebut punya atribut yang bisa menyamai Trent Alexander-Arnold, terutama dalam hal kreativitas.
Maxim De Cuyper: Bek Kidal Kreatif dengan Harga Setengah dari Kerkez
Statistik dan Gaya Main Menyerupai Trent
De Cuyper, 24 tahun, tampil impresif di Champions League musim ini dan menjadi salah satu kunci permainan Brugge.
Ia punya kemampuan menciptakan peluang dari lini belakang dengan cara yang mirip dengan Alexander-Arnold. Menurut FBref, ia berada di peringkat 1% teratas untuk umpan progresif dan shot-creating actions, serta 4% teratas untuk jumlah umpan percobaan di antara full-back di liga sekelas.
Bandingkan dengan Milos Kerkez yang juga tampil solid, namun lebih mengandalkan kekuatan fisik dan determinasi ketimbang kreativitas. De Cuyper juga mencatat 11 kontribusi gol musim ini (3 gol, 5 assist), termasuk gol penting saat menghadapi Aston Villa di UCL.
Berikut perbandingan statistik antara De Cuyper dan Kerkez musim ini:
| Statistik | De Cuyper | Kerkez |
|---|---|---|
| Pertandingan (starter) | 34 (31) | 34 (34) |
| Gol | 3 | 2 |
| Assist | 5 | 5 |
| Umpan sukses | 83% | 80% |
| Peluang besar tercipta | 22 | 7 |
| Umpan kunci / pertandingan | 2.5 | 1.0 |
| Dribel sukses (%) | 51% | 57% |
| Recovery bola / pertandingan | 4.0 | 4.5 |
| Tackle + Intersep / pertandingan | 2.3 | 2.6 |
| Clearance / pertandingan | 2.0 | 2.8 |
| Duel dimenangkan (%) | 53% | 53% |
Lebih Murah, Lebih Kreatif
Yang menarik, harga De Cuyper hanya sekitar £21 juta, hampir setengah dari banderol Kerkez yang dipatok Bournemouth di angka £45 juta. Dengan kreativitas yang lebih tinggi dan efisiensi harga, De Cuyper jadi opsi logis untuk Liverpool, apalagi jika Robertson mulai tersisih dan Alexander-Arnold benar-benar pindah ke Spanyol, seperti yang dirumorkan.
Menurut pengamat sepak bola Jacek Kulig, De Cuyper adalah “salah satu bek kiri terbaik di luar lima liga top Eropa.” Tak heran jika Arsenal juga mengincarnya.
Jika Liverpool ingin menjaga dominasi kreatif dari lini belakang musim depan, transfer De Cuyper adalah langkah yang masuk akal. Bahkan bisa jadi, ia adalah investasi yang lebih cerdas daripada Kerkez, baik dari sisi performa maupun harga.
