Gilabola.com – Liverpool memang mencatat tiga kemenangan beruntun di Premier League, namun kebutuhan memperkuat skuad tetap menjadi perhatian utama Arne Slot, terutama setelah laga melawan Wolves menunjukkan kurangnya kontrol permainan, dengan nama Nico Schlotterbeck dan Karim Adeyemi kini jadi target potensial.
Kemenangan atas Wolves sempat berjalan nyaman setelah Liverpool unggul dua gol lewat Ryan Gravenberch dan Florian Wirtz, namun gol balasan Santiago Bueno membuat situasi menjadi tidak stabil.
Ingin tahu rivalitas Premier League? Dapatkan update berita Liga Inggris terbaru.
Kondisi tersebut memperlihatkan bahwa kedalaman skuad dan ketenangan tim masih perlu ditingkatkan jika ingin konsisten bersaing di level tertinggi.
Dari berbagai laporan yang beredar, Liverpool disebut sedang memantau peluang memperkuat dua posisi yang cukup jelas kebutuhannya, yakni bek tengah dan pemain depan.
Kedua sektor tersebut dianggap krusial untuk menjaga keseimbangan permainan, terutama menghadapi jadwal padat dalam beberapa bulan ke depan, dan mereka kini sudah menetapkan target transfer mereka.
Kebutuhan Bek Tengah Jadi Prioritas
Nama Nico Schlotterbeck muncul sebagai salah satu opsi menarik di lini belakang, dengan Liverpool dan Bayern Munich sama-sama dikabarkan memantau situasinya. Bek tengah Borussia Dortmund tersebut masih terikat kontrak hingga 2027, namun belum ada tanda perpanjangan kontrak hingga saat ini.
Ketertarikan klub-klub besar Eropa terhadap Schlotterbeck muncul seiring konsistensi penampilannya di Bundesliga dan kompetisi Eropa. Dia dinilai memiliki kemampuan bertahan yang solid, distribusi bola yang baik, serta pengalaman bermain di level tertinggi meski usianya relatif masih produktif.
Di Anfield, kebutuhan bek tengah semakin terasa karena beberapa situasi kontrak dan kondisi fisik pemain. Ibrahima Konate dikabarkan berpotensi meninggalkan klub saat kontraknya berakhir di penghujung musim, sementara Joe Gomez masih harus menepi karena cedera.
Liverpool sebelumnya juga sempat membidik Marc Guehi pada bursa transfer lalu, dengan kemungkinan mendatangkannya secara gratis musim panas mendatang. Namun, satu tambahan saja dinilai belum cukup untuk menutup seluruh celah di sektor pertahanan.
Schlotterbeck sendiri disebut berada dalam posisi yang menguntungkan karena banyaknya klub peminat. Jika bertahan hingga akhir musim tanpa memperpanjang kontrak, dia berpotensi memiliki kebebasan memilih klub yang paling sesuai dengan ambisinya.
Adeyemi, Opsi Mahal di Lini Depan
Selain lini belakang, Liverpool juga dikaitkan dengan Karim Adeyemi untuk memperkuat sektor sayap dan penyerangan. Pemain internasional Jerman tersebut kembali masuk radar setelah sebelumnya sempat dipantau oleh klub Merseyside itu.
Musim ini, Adeyemi telah mencetak enam gol dari 22 penampilan bersama Borussia Dortmund di semua kompetisi. Kontribusinya dinilai cukup konsisten, meski sempat tersorot karena masalah disiplin terkait reaksinya saat ditarik keluar dalam sebuah pertandingan.
Nilai transfer Adeyemi disebut berada di kisaran Rp 1,5 Triliun, angka yang mencerminkan statusnya sebagai pemain muda dengan potensi besar. Investasi sebesar itu tentu membutuhkan pertimbangan matang, terutama terkait kecocokan dengan sistem permainan Arne Slot.
Kehadiran Adeyemi diyakini bisa menambah variasi serangan Liverpool, terutama dalam situasi transisi cepat dan duel satu lawan satu. Kecepatannya menjadi aset penting, meski aspek kedewasaan dalam mengambil keputusan masih perlu diasah.
Pendapat Kami:
Menurut kami, langkah Liverpool memantau Schlotterbeck dan Adeyemi menunjukkan pendekatan yang realistis terhadap kebutuhan tim saat ini. Namun, dengan harga tinggi dan persaingan ketat, The Reds perlu memastikan bahwa setiap rekrutan benar-benar menjawab masalah di lapangan, bukan sekadar menambah nama besar dalam skuad.
