Liverpool Resmi Ajukan Tawaran Pertama Untuk Alexander Isak, Tapi Langsung Ditolak

Gilabola.comLiverpool resmi mengajukan tawaran besar kepada Newcastle United untuk mendatangkan Alexander Isak, tetapi langkah tersebut langsung mendapat penolakan.

Tawaran yang disebut mencapai Rp 2,4 Triliun dengan tambahan klausul gagal menggoyahkan pendirian Newcastle, yang menegaskan bahwa sang penyerang Swedia tetap masuk dalam rencana mereka.

Isak, yang musim lalu menutup kompetisi dengan 27 gol dalam 42 pertandingan di semua kompetisi, memang tengah banyak dikaitkan dengan transfer keluar terutama dengan minat dari Liverpool.

Dia tidak ikut tur pramusim Newcastle ke Asia dan memilih berlatih di fasilitas mantan klubnya, Real Sociedad, di Spanyol. Situasi ini membuat banyak pihak menduga bahwa sang striker memang ingin membuka peluang untuk pindah.

Namun, Newcastle mengirim pesan tegas kepada Liverpool. Klub berjuluk The Magpies itu hanya akan membuka negosiasi jika ada tawaran di kisaran Rp 3,3 Triliun, jumlah yang mereka anggap sepadan dengan kontribusi Isak di lapangan.

Kepala pelatih Eddie Howe bahkan sebelumnya menyampaikan pandangannya bahwa Isak tetap pemain mereka, masih terikat kontrak, dan apa yang akan terjadi selanjutnya tetap berada di bawah kendali klub.

Dia menegaskan keinginannya agar penyerang internaisional Swedia itu bertahan di St James’ Park, meskipun dia mengakui bahwa hal tersebut tidak sepenuhnya ada di tangannya.

Liverpool Masih Bisa Menaikkan Tawaran?

Di sisi lain, Liverpool belum tentu berhenti di tawaran pertama. Sang juara Premier League musim lalu memang ingin menambah daya gedor di lini depan meskipun baru saja merekrut Hugo Ekitike dari Eintracht Frankfurt.

Manajer Arne Slot, yang memenangkan Premier League di musim pertamanya, dikabarkan sangat ingin Isak bergabung dan siap memberi ruang dalam skuadnya sebelum musim baru dimulai.

Sementara itu, kabar dari Spanyol mengonfirmasi bahwa Real Sociedad memantau situasi ini dengan seksama. Klub La Liga tersebut akan menerima 10% dari keuntungan jika Newcastle menjual Isak, sesuai perjanjian saat transfernya ke Inggris pada 2022 dengan nilai Rp 1,37 Triliun.

Anthony Gordon, rekan setim Isak di Newcastle, turut mengomentari situasi ini. Dia mengatakan bahwa dirinya merasa simpati pada Isak karena kondisi seperti ini memang berat dan sering membuat orang lupa bahwa pemain sepak bola juga manusia. Gordon berharap semua pihak mendapatkan hasil yang diinginkan pada akhirnya.

Untuk saat ini, masa depan Alexander Isak tetap menggantung. Liverpool dikabarkan mempertimbangkan langkah berikutnya, sementara Newcastle harus menyiapkan skenario jika tawaran yang lebih tinggi benar-benar datang.