Liverpool tetap pada strategi transfer mereka, tanpa terkecuali, meski menghadapi keinginan kuat dari penjaga gawang cadangan, Caoimhin Kelleher, yang ingin meninggalkan klub demi mendapatkan waktu bermain lebih banyak sebagai kiper utama.
Kelleher, yang sudah lama menjadi pelapis Alisson Becker, mengaku bahwa dia merasa sudah waktunya untuk mencari peran sebagai penjaga gawang utama di klub lain, usai tawaran dari Nottingham Forest ditolak pada jendela transfer musim panas ini.
Kelleher, dalam sebuah wawancara saat menjalani tugas internasional bersama timnas Irlandia, mengungkapkan bahwa ambisinya untuk bermain secara reguler tidak pernah berubah.
Dia mengaku bahwa dirinya ingin tampil sebagai pilihan utama dan bermain setiap minggu, sesuatu yang sulit didapatkannya di Liverpool dengan Alisson sebagai penjaga gawang utama. Meskipun begitu, keputusan mengenai masa depannya tidak sepenuhnya berada di tangannya.
Nottingham Forest sebelumnya telah menunjukkan ketertarikan pada Kelleher, baik di bursa transfer Januari lalu maupun di penghujung bursa transfer musim panas pada bulan Agustus.
Namun, manajemen Liverpool bersikeras menolak tawaran tersebut. Liverpool memandang Kelleher sebagai aset berharga dan tidak mau menjualnya dengan harga yang mereka anggap tidak sesuai dengan kualitas dan potensi sang kiper.
Kelleher, yang telah bersama Liverpool sejak bergabung dari Ringmahon Rangers di usia muda, mengungkapkan rasa frustrasinya atas situasi ini. Dia merasa cukup baik untuk menjadi kiper utama di klub Premier League lain dan ingin membuktikan kemampuannya dengan bermain secara konsisten.
Meski demikian, tawaran yang datang dari Nottingham Forest dianggap tidak cukup menggoda untuk Liverpool, terutama mengingat peran penting Kelleher sebagai pelapis yang handal ketika Alisson absen.
Liverpool, menurut laporan, menuntut nilai transfer setidaknya Rp 504 Milyar untuk melepas Kelleher, angka yang jauh lebih tinggi dari tawaran yang diberikan Nottingham Forest.
Sikap tegas Liverpool ini tidak hanya mencerminkan betapa berharganya Kelleher bagi klub, tetapi juga bagian dari strategi transfer jangka panjang mereka. Klub Merseyside ini memiliki sejarah mempertahankan pemain kunci dengan harga yang sesuai dan tidak mau melepaskan mereka dengan harga murah.
Meski masa depannya di Liverpool terlihat semakin tidak pasti, Kelleher tetap berkomitmen untuk memberikan yang terbaik selama masih berada di klub. Situasi ini menjadi semakin rumit dengan kedatangan Giorgi Mamardashvili, yang diproyeksikan sebagai kiper masa depan Liverpool.
Perekrutan ini memberi sinyal bahwa Liverpool sudah mulai mempersiapkan transisi dari Alisson di masa depan, membuat posisi Kelleher semakin sulit. Meskipun begitu, Kelleher tetap profesional dalam menjalani tugasnya di Anfield.
Meskipun ada rasa frustrasi, dia tetap fokus pada perannya saat ini dan berharap bisa menyelesaikan musim ini dengan baik, sebelum mungkin akhirnya pindah di akhir musim depan ketika kontraknya tersisa satu tahun lagi.
Perjalanan kariernya di Liverpool mungkin akan berakhir, namun dia akan meninggalkan klub dengan dukungan penuh dari para pendukung dan reputasi yang baik sebagai salah satu penjaga gawang cadangan terbaik di Eropa.