Luapan Kegembiraan Pep Guardiola Usai Kemenangan Dramatis Man City Atas Pasukan Unai Emery

Gilabola.com – Dalam pertandingan yang menegangkan dan berjalan hingga menit-menit akhir, Matheus Nunes muncul sebagai pahlawan bagi Manchester City. Dia berhasil memanfaatkan umpan Jeremy Doku di belakang tiang jauh untuk mencetak gol kemenangan di masa tambahan waktu.

Gol itu tidak hanya menggetarkan jala gawang Aston Villa, tetapi juga membuat pelatih Pep Guardiola meluapkan emosinya seolah baru saja menjuarai Liga Champions.

Di sisi lain, pelatih Villa, Unai Emery, tampak terpukul. Dia sempat menutup mata ketika Nunes mencetak gol, seolah tidak percaya apa yang baru saja terjadi. Hasil ini membawa City naik ke posisi ketiga klasemen, unggul empat poin dari Villa dan Chelsea dengan jumlah pertandingan yang sama.

Marcus Rashford sempat membuat harapan Villa menyala dengan gol dari titik penalti, menyamakan kedudukan setelah Bernardo Silva membawa Manchester City unggul terlebih dahulu.

Guardiola sendiri hanya membuat dua perubahan dari tim yang sebelumnya menang atas Everton, sedangkan Emery memilih mencadangkan Ollie Watkins dan mengembalikan Rashford ke starting XI. Keputusan ini tampak menunjukkan bahwa Rashford kini menjadi pilihan utama di lini depan Villa.

Kesempatan yang Terbuang dan Tekanan yang Meninggi

Sejak menit pertama, pertandingan sudah berjalan dengan intens. Rashford hampir saja membuka keunggulan bagi Villa setelah berhasil mengecoh Ruben Dias, namun tembakannya hanya membentur tiang gawang.

Tak lama berselang, City memanfaatkan kesempatan pertama mereka. Umpan dari Omar Marmoush yang sempat terdefleksi mengarah ke Silva, dan gelandang asal Portugal itu berhasil mencetak gol perdananya sejak Boxing Day.

Namun Manchester City tidak mampu mempertahankan keunggulan dengan kokoh. Dias kembali jadi sorotan ketika dia melakukan kesalahan dengan menjatuhkan Jacob Ramsey di dalam kotak penalti.

Setelah tinjauan VAR, wasit menunjuk titik putih dan Rashford mengeksekusinya dengan tenang. Guardiola yang marah besar di sisi lapangan akhirnya menerima kartu kuning karena protes kerasnya.

Rashford terus merepotkan lini belakang City. Dia sempat hampir membawa Villa unggul ketika mencoba melambungkan bola melewati Stefan Ortega. Peluang demi peluang hadir silih berganti.

Kevin De Bruyne memberi umpan indah kepada James McAtee, namun upaya lob-nya hanya melayang tipis dari sasaran. Di sisi lain, Martinez juga melakukan penyelamatan penting atas tembakan Mateo Kovacic.

Emery mencoba mengubah arah permainan dengan memasukkan Watkins, berharap penyerang tersebut bisa membayar kepercayaan yang sempat ditangguhkan. Tapi hingga waktu terus berjalan, kedua tim tampak lebih sibuk menghindari kekalahan ketimbang mencari kemenangan.

Namun bola tidak bisa ditebak, dan sepak bola punya cara tersendiri untuk mengejutkan. Matheus Nunes muncul di waktu yang paling genting dan membuat semua perhitungan berubah dalam sekejap.

Guardiola memuji para pemainnya dengan mengatakan bahwa mereka tampil luar biasa dan bahwa tekanan besar dari tuntutan lolos ke Liga Champions membuat semua terasa emosional. Dia mengungkapkan bahwa musim ini berat, tapi pertandingan seperti inilah yang bisa membuat semuanya terasa pantas.

Nunes sendiri menyatakan bahwa momen itu datang di waktu yang sempurna dan mereka baru akan mengetahui seberapa besar arti kemenangan ini di akhir musim. Sementara itu, Emery merasa kecewa tetapi tetap menyampaikan kebanggaannya kepada para pemain.

Dia meminta mereka untuk tidak menyia-nyiakan waktu dan menjaga semangat menghadapi sisa musim, termasuk laga penting di semifinal Piala FA melawan Crystal Palace.