Gilabola.com – Manchester United bersiap melakukan perombakan besar-besaran di bursa transfer musim panas setelah mengalami musim yang buruk di bawah asuhan Ruben Amorim.
Pelatih asal Portugal itu menargetkan perubahan besar di ruang ganti Setan Merah dengan melepas hingga sepuluh pemain utama.
Musim ini menjadi salah satu yang paling mengecewakan bagi Manchester United. Mereka kini hanya memiliki satu peluang tersisa untuk lolos ke Liga Champions, yaitu dengan menjuarai Liga Europa, sementara posisi mereka di Liga Inggris membuat finis di papan tengah menjadi kemungkinan besar.
Dengan hasil yang jauh dari harapan, Amorim dikabarkan siap melakukan perombakan skuad dalam skala besar.
Laporan dari Manchester Evening News mengungkapkan bahwa klub berencana melepas sepuluh pemain dalam jendela transfer mendatang.
Jonny Evans dan Tom Heaton diperkirakan akan pensiun di akhir musim ini, sementara Victor Lindelof dan Christian Eriksen akan meninggalkan klub setelah kontrak mereka berakhir.
Selain itu, beberapa pemain masuk dalam daftar jual, termasuk Marcus Rashford dan Antony yang saat ini berstatus pinjaman.
Jadon Sancho juga berpeluang pindah ke Chelsea, di mana The Blues memiliki kewajiban membeli sang winger dengan harga £25 juta meskipun terdapat klausul yang memungkinkan mereka membatalkan kesepakatan tersebut.
Gelandang veteran Casemiro juga terus dikaitkan dengan kepindahan ke Arab Saudi. Meskipun sempat mendapatkan kesempatan bermain kembali dalam beberapa pertandingan, ia tetap masuk dalam daftar pemain yang kemungkinan besar akan dilepas oleh klub.
Sementara itu, Tyrell Malacia bisa bergabung dengan PSV Eindhoven yang memiliki opsi untuk mengontraknya secara permanen.
Posisi kiper juga berpotensi mengalami perubahan, dengan Altay Bayindir yang kemungkinan hengkang untuk mendapatkan lebih banyak kesempatan bermain.
Meskipun Ruben Amorim belum menyebutkan secara langsung siapa saja yang akan pergi, ia mengindikasikan bahwa beberapa pemain harus menerima kenyataan bahwa mereka tidak lagi menjadi bagian dari rencana klub.
Dalam sebuah pernyataan, ia menegaskan bahwa keputusan untuk melepas pemain sudah menjadi bagian dari dinamika sepak bola dan para pemain yang akan hengkang harus bisa menerimanya.
“Kita bisa membahas hal ini di akhir musim. Masih ada banyak pertandingan yang harus dimainkan. Namun, hal ini sudah jelas, dan menurut saya ini bukan situasi yang sulit karena dalam sepak bola, kadang-kadang Anda bertahan, kadang Anda harus pergi. Jika Anda jujur kepada seseorang, mereka akan menerimanya. Mungkin pada awalnya sulit, tetapi pada akhirnya mereka akan mengerti. Saya sangat terbuka kepada para pemain saya, dan mereka sudah tahu bahwa ada kemungkinan mereka harus pindah di akhir musim,” ujar Amorim.
Dengan adanya rencana besar untuk melepas sepuluh pemain, Manchester United akan menjalani musim panas yang sangat sibuk.
Amorim dan jajaran manajemen klub harus memastikan bahwa perombakan ini dapat membawa perubahan positif bagi tim, sekaligus membangun skuad yang lebih kompetitif untuk musim mendatang.