Man United Gagal Gaet Kiper Idaman Zlatan, The Blues Dapat Durian Runtuh!

Gilabola.com – Manchester United diprediksi akan sangat aktif di bursa transfer musim panas ini, dengan pelatih anyar Ruben Amorim memimpin proyek perombakan skuat pasca musim terburuk mereka di Premier League.

Masalah utama MU musim lalu adalah minimnya produktivitas gol, sehingga penambahan penyerang menjadi prioritas tertinggi. Dua nama sudah masuk radar dan bahkan hampir rampung: Matheus Cunha (Wolves) dan Bryan Mbeumo, yang secara total mencetak 37 gol musim lalu.

Selain itu, Amorim juga mengincar dua gelandang serang untuk menyempurnakan formasi 3-4-2-1 miliknya, serta satu bek sayap dan seorang gelandang tengah. Namun di tengah hiruk pikuk perekrutan lini depan dan tengah, banyak fans MU merasa ada satu posisi yang terlupakan: penjaga gawang.

Andre Onana, yang didatangkan dari Inter Milan pada 2023 seharga £47 juta, belum mampu menunjukkan performa konsisten. Meski sempat membaik, performanya kembali dipenuhi blunder dalam beberapa bulan terakhir.

Meskipun ia kemungkinan tetap menjadi kiper utama musim depan, banyak yang mempertanyakan apakah Onana benar-benar cukup untuk membawa MU bersaing di papan atas.

Mike Maignan: Kiper Tangguh yang Pernah “Saling Hina” dengan Zlatan

Sementara MU ragu, rival mereka Chelsea justru bergerak cepat. Laporan dari Italia menyebut bahwa The Blues sedang dalam tahap akhir menyepakati paket transfer £18 juta untuk mendatangkan Mike Maignan dari AC Milan—sebuah harga miring untuk kiper sekelasnya.

Maignan, kini kiper utama timnas Prancis, telah menjuarai liga di Prancis dan Italia, dan dianggap sebagai salah satu yang terbaik di dunia. Dan bukan cuma penampilannya di lapangan yang membuatnya spesial, tetapi juga mentalitas tangguhnya—yang bahkan mengesankan Zlatan Ibrahimovic, legenda sepak bola sekaligus mantan rekan setimnya di Milan.

Kisah antara Maignan dan Zlatan diungkap dalam wawancara dengan France Football, saat Maignan masih remaja di PSG dan ditugaskan menjaga gawang dalam sesi tembakan bersama Ibrahimovic.

“Zlatan bilang aku kiper jelek setelah gagal menyelamatkan tendangannya yang seperti rudal,” cerita Maignan. “Tapi aku balas menghentikan tembakannya berikutnya dan bilang dia striker jelek. Dia cuma diam, tapi di ruang ganti dia memuji keberanianku.”

Maignan menyebut bahwa momen itu membentuk kepribadiannya sebagai pemain tangguh. Kini, ia menjadi buruan klub-klub besar, dan dengan kontraknya yang akan habis di Milan tahun depan, harganya sangat terjangkau.

Chelsea menyadari kesempatan langka ini dan mengambil langkah. Sementara itu, Manchester United dinilai melewatkan peluang besar untuk mendapatkan penjaga gawang berkelas dunia dengan harga terjangkau, sesuatu yang mungkin akan disesali oleh banyak fans mereka.