Gila Bola – Manchester City tampaknya harus bersiap merelakan kapten dan gelandang andalan mereka Ilkay Gundogan untuk pergi secara bebas transfer di akhir musim ini.
Pemain internasional Jerman melihat kontraknya di Stadion Etihad akan berakhir pada akhir musim ini dan manajer Pep Guardiola sudah secara terbuka berharap untuk bisa mempertahankan gelandang berusia 32 tahun itu untuk musim depan.
Sayangnya bahwa Ilkay Gundogan tampaknya sudah menentukan pilihannya untuk melanjutkan karirnya dan mencari tantangan baru di tengah minat dari Arsenal dan Barcelona.
Setuju Gabung Barcelona
Menurut berita yang diungkap Mundo Deportivo, klub yang jadi pilihan Ilkay Gundogan untuk melanjutkan karirnya adalah Barcelona, dengan gelandang itu sudah menyetujui kontrak berdurasi tiga tahun.
Pemain berusia 32 tahun itu ingin meninggalkan Etihad musim panas ini setelah dia merasa kecewa karena Manchester City awalnya hanya menawarinya kontrak satu tahun, yang tidak sesuai dengan harapannya.
Barcelona kemudian memanfaatkannya dengan menawarkan kontrak yang diharapkan Ilkay Gundogan dengan memberinya kontrak tiga tahun untuk membuatnya bersedia pindah ke Camp Nou bebas transfer.
Upaya Telat Terlambat
Sebenarnya rumor kepindahan Ilkay Gundogan ke Barcelona sudah beredar sejak beberapa waktu lalu dan setelah penampilan mengesankan gelandang itu di akhir-akhir musim ini, Manchester City mulai berubah pikiran.
Juara Premier League itu dikatakan telah meningkatkan tawaran kontrak mereka dengan menambahkan satu tahun lagi, sayangnya bahwa itu sudah terlambat karena gelandang berusia 32 tahun sudah membuat keputusan.
Arsenal juga diyakini tertarik saat manajer Mikel Arteta ingin menambahkan pengalaman Ilkay Gundogan ke skuadnya, namun pindah ke klub Premier League lainnya bukan pilihan bagi Ilkay Gundogan.
Perpisahan Termanis
Sementara itu, Ilkay Gundogan mungkin saja memang telah memutuskan waktu terbaik untuk meninggalkan Manchester City, yaitu pergi sebagai pahlawan di momen terbaik dalam karirnya.
Ini karena pemain internasional Jerman itu saat ini sebagai kapten telah memimpin rekan-rekannya untuk memenangkan Piala FA dan Premier League untuk mempertahankan harapan treble winners bersejarah mereka.
Sekarang tinggal satu tugas tersisa, di final Liga Champions untuk mengejar kejayaan Eropa pertama mereka dalam sejarah, dan kemenangan di sini akan menjadi warisan yang luar biasa masif bagi Ilkay Gundogan, bahkan layak dibandingkan dengan trio legenda klub Vincent Kompany, David Silva, dan Sergio Aguero.