Gilabola.com – Manchester City bidik tiga penjaga gawang yang mereka nilai pas untuk gantikan Ederson Moraes.
Ederson memang tengah santer diberitakan akan tinggalkan Etihad di bursa transfer musim panas mendatang. City sendiri tak pernah segan-segan menggelontorkan dana besar di bursa pemain, dan sempat sesumbar ingin datangkan banyak pemain baru di bursa transfer musim dingin.
Namun, hal itu ternyata tak akan membawa mereka memenangkan gelar juara Liga Champions musim ini, karena satu-satunya gelar yang bisa dimenangkan The Cityzens saat ini hanyalah Piala FA.
Juara bertahan Liga Premier itu juga tak akan mempertahankan gelar mereka di musim ini, meski peluang di Piala FA benar-benar terbuka lebar – dan inilah satu-satunya peluang juara City di musim ini.
Sementara, penampilan Ederson saat City kalah dari Real Madrid di Liga Champions mendapat kecaman dari sejumlah pakar dan suporter, di mana tak sedikit yang mempertanyakan apakah kiper asal Brasil itu cukup bagus untuk menjadi pemain inti di skuad asuhan Pep Guardiola. Apalagi, penampilan Ederson sudah naik-turun dalam beberapa waktu terakhir ini.
Di samping itu, Ederson juga menjadi pemain incaran Liga Pro Arab Saudi di dua musim panas beruntun, dan kemungkinan besar bisa hengkang dari City. Terkait hal itu, City pun diberitakan tengah mempertimbangkan tiga kiper yang dinilai bisa gantikan Ederson pada musim panas.
Bart Verbruggen
Selalu ada risiko saat merekrut pemain dari luar Liga Premier, karena akan ada beberapa kekhawatiran mengenai apakah mereka bisa beradaptasi dengan tuntutan di kompetisi utama sepak bola Inggris tersebut.
Namun, diyakini tak akan ada risiko yang dikhawatirkan City jika mereka berjuang untuk datangkan kiper Brighton, Bart Verbruggen.
Pemain asal Belanda itu memang masih berusia 22 tahun, tapi ia sudah berhasil buktikan kualitasnya di Liga Premier selama karirnya di Brighton.
Verbruggen merupakan kiper utama Timnas Belanda, dan tentunya memiliki masa depan yang cerah jika melihat tahap awal karir seniornya.
Meski demikian, bisa dibayangkan berapa banyak dana yang harus dikeluarkan City untuk memboyongnya dari Brighton – yang pastinya ingin mempertahankan pemain andalan mereka itu.
Harus diakui, kiper Belanda itu memang akan menjadi pilihan ideal untuk City, yang sering mainkan gaya sepak bola berbasis penguasaan bola – gaya yang sama dengan yang diterapkan di Brighton.
Verbruggen telah tunjukkan bahwa ia nyaman dalam menguasai bola – yang sangat cocok untuk sistem yang diterapkan Guardiola pada timnya.
Namun, City harus hadapi persaingan ketat untuk dapatkan tanda tangan Verbruggen, karena kini ia juga dikaitkan dengan Chelsea dan Manchester City.
Lucas Chevalier
Chevalier harusnya menjadi salah satu incaran utama The Cityzens musim panas ini, jika mereka ingin menambah kiper ke dalam jajaran pemain mereka. Walau City idealnya merekrut seorang pemain dari Liga Premier, tapi kiper muda asal Prancis ini dinilai mampu beradaptasi sebagai penerus Ederson di Etihad.
Lucas Chevalier pun masih berusia 23 tahun, tapi sudah memiliki segudang pengalaman di level teratas sepak bola senior. Pasalnya, ia sudah berhasil menembus jajaran pemain muda di Lille, dan kini menjadi kiper pilihan utama klub Ligue 1 tersebut.
Chevalier tidak mengecewakan Les Dogues, dan terus tampil mengesankan di liga domestik maupun Liga Champions. Ia bahkan sudah bukukan 12 clean sheet sejauh musim ini, dan dipuji atas penampilannya yang gemilang saat Lille hadapi Madrid di awal musim ini.
Namun, seperti halnya Verbruggen, Chevalier juga sangat diminati di bursa transfer, di mana laporan terbaru menyebutkan ia telah menjadi incaran Manchester United, Newcastle, Barcelona dan juga Madrid. Jadi, persaingan untuk dapatkan tanda tangannya pun sangat ketat.
Unai Simon
Pemain asal Spanyol tersebut membela Athletic Bilbao saat ini, dan ia sudah melakukannya sejak tahun 2021. Simon bahkan sudah tampil dalam 209 pertandingan untuk klub Basque tersebut, dan menarik perhatian banyak klub lewat penampilannya yang gemilang selama bertahun-tahun.
Pemain asal Spanyol itu juga menjadi penjaga gawang pilihan utama La Roja saat ini, dan sudah tampil sebanyak 46 kali untuk timnas senior sejak memulai debutnya di bulan November 2020.
Simon pula yang berada di bawah mistar gawang Spanyol saat tim asuhan Luis de la Fuente tersebut memenangkan gelar juara Euro 2024 di musim panas tahun lalu.
Pemain internasional Spanyol tersebut masih berada di puncak penampilannya, di usianya yang sudah 27 tahun saat ini.
Tentunya akan sangat menarik untuk menyaksikan apakah City bisa membujuk Simon untuk tinggalkan Athletic Bilbao, mengingat kontraknya di Bilbao akan selesai pada musim panas 2029.
Namun, prospek bermain di Liga Premier dengan awal yang baru berpotensi menggoda Simon, yang sudah menghabiskan seluruh karirnya di Spanyol hingga saat ini.
