
Paulo Dybala bisa tersedia dengan bebas transfer di akhir musim dan Manchester United dikaitkan dengan jasanya di masa lalu.
Gila Bola – Manchester United diharapkan untuk tidak mengejar tanda tangan Paulo Dybala yang akan segera tersedia dengan bebas transfer di akhir musim ini karena kedatangannya bisa mengganggu harmonitas di ruang ganti klub, menurut Paul Parker.
Laporan luas telah menyebutkan bahwa raksasa Turin memutuskan untuk berpisah dengan penyerang internasional Argentina, yang telah bersama mereka sejak ditransfer dari Palermo pada musim panas 2015 lalu senilai Rp 712 Milyar dan telah mencatatkan 283 penampilan di semua kompetisi mencetak 113 gol dan 48 assist.
Memang kontrak Paulo Dybala akan berakhir pada 30 Juni 2022 mendatang dan pihak Juventus telah memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak pemain berusia 28 tahun tersebut dan situasinya kemudian membuat sejumlah klub dikaitkan dengan jasanya.
Manchester United adalah salah satu klub yang dikatakan bisa menjadi destinasi favorit bagi Paulo Dybala pada jendela transfer musim panas mendatang mengingat mereka juga sedang membutuhkan penyerang baru sebagai pengganti Edinson Cavani serta Cristiano Ronaldo, sementara Mason Greenwood juga diskors.
Tapi tim besutan Ralf Rangnick tersebut kini disarankan untuk tidak mengontrak pemain berjuluk La Joya tersebut lantaran kedatangannya yang berpotensi bergaji tinggi akan menimbulkan kecemburuan di ruang ganti dan merusak harmonitas tim.
Mantan bek Manchester United Paul Parker mengatakan kepada Oddsninja, “Dia masih muda dalam hal-hal tertentu. Dia banyak disebut-sebut potensial menjadi pemain terhebat, tetapi belum benar-benar melakukannya. Dia ingin bermain di peran nomor 10 itu, atau di sisi kanan. Ketika Anda melihatnya, dia tidak memiliki kecepatan yang bagus.”
“Sekarang kita berbicara tentang transfer gratisnya, tetapi Anda akan memberinya upah besar dan itu akan memengaruhi ruang ganti, karena para pemain sekarang tahu berapa banyak yang didapat pemain lain.”