Gilabola.com – Manchester United mengajukan protes resmi kepada Premier League terkait penjadwalan pertandingan yang dinilai memberatkan klub dan para pendukung.
Kepala eksekutif Omar Berrada disebut menyampaikan kekhawatiran terhadap banyaknya laga malam di Old Trafford menjelang Natal. Dia menilai, keputusan tersebut menambah beban finansial dan kesulitan bagi fans yang hadir langsung ke stadion.
Berrada dilaporkan telah menghubungi pejabat Premier League untuk membahas masalah ini secara serius. Dia menyoroti fakta bahwa seluruh laga kandang Manchester United sebelum Natal dijadwalkan pada malam hari di pertengahan pekan.
Kondisi ini membuat klub tidak memiliki satu pun pertandingan akhir pekan di Old Trafford hingga laga Boxing Day melawan Newcastle United.
Menurut laporan dari The Athletic, pembicaraan antara pihak klub dan Premier League berlangsung konstruktif. Dalam diskusi itu, Berrada menekankan pentingnya budaya fans yang hadir langsung ke stadion sebagai bagian tak terpisahkan dari sepak bola Inggris.
Dia juga mendesak agar keputusan jadwal siaran diumumkan lebih awal untuk memberi waktu kepada fans mengatur rencana liburan mereka.
Kekhawatiran Soal Pendukung dan Biaya Tambahan
Berrada diyakini menilai bahwa pertandingan malam menambah biaya perjalanan dan akomodasi bagi suporter, terutama yang datang dari luar kota. Dia menilai fans harus menjadi pertimbangan utama dalam penentuan waktu pertandingan, bukan semata kepentingan penyiaran.
Fans Manchester United juga menyuarakan hal serupa melalui forum resmi klub. Mereka mengirim surat yang menyoroti dampak negatif dari jadwal padat malam hari. Klub kemudian menanggapi surat tersebut dan menyampaikan bahwa manajemen telah berdiskusi dengan Premier League untuk mencari solusi yang lebih adil.
Kelompok fans menilai bahwa keputusan jadwal musim ini lebih berpihak pada kepentingan televisi. Mereka merasa diabaikan karena banyak laga kandang dijadwalkan pada hari Senin atau Jumat malam, yang membuat perjalanan pulang menjadi sulit. Situasi ini diperburuk oleh meningkatnya ongkos transportasi menjelang liburan.
Dalam konteks yang lebih luas, sejumlah klub Liga Inggris lain juga diketahui mendukung penambahan pertandingan malam sebagai bagian dari kesepakatan siaran baru.
Kebijakan itu diklaim sebagai langkah untuk mengakomodasi jadwal Eropa yang semakin padat, meskipun Manchester United tidak berpartisipasi di kompetisi kontinental musim ini.
Namun, musim lalu United merasakan dampak langsung dari jadwal padat tersebut ketika mereka tampil di 15 laga Liga Europa hingga kalah di final melawan Tottenham Hotspur. Pengalaman itu membuat manajemen klub semakin peka terhadap isu penjadwalan.
Sementara itu, manajer Ruben Amorim sedang berusaha menjaga momentum positif setelah membawa tim menang dua kali beruntun di Premier League. Kemenangan tandang 2-1 atas Liverpool dan kemenangan 2-0 atas Sunderland membawa United naik ke peringkat kesembilan klasemen.
Amorim dikabarkan menyebut bahwa timnya masih memiliki beberapa pemain yang diragukan tampil, seperti Harry Maguire dan Mason Mount, meski kondisinya tidak terlalu serius. Dia juga menyatakan belum bisa memastikan waktu pasti kembalinya Lisandro Martínez yang masih dalam masa pemulihan lutut.
