Manchester United Punya Permata di Lini Belakang, Kenapa Dianggurin Ten Hag?

Gilabola.com – Manchester United menjadi hancur salah satunya karena banyaknya pemain yang cedera di posisi lini belakang. Cedera terbaru Noussair Mazraoui ini berarti Diogo Dalot menjadi satu-satunya pemain yang tersedia di posisi tersebut.

Luke Shaw dan Tyrell Malacia sama sekali tidak tampil musim ini, sehingga Dalot dipaksa bermain sebagai bek kiri. Sekarang, dengan Mazraoui dipastikan absen beberapa minggu ke depan, Erik ten Hag, jika masih tetap menjabat yah, harus merombak pertahanannya.

Pada pandangan pertama, Lisandro Martinez diprediksi akan pindah ke posisi bek kiri dari posisi bek tengah. Namun, para fans United sangat berharap agar bintang akademi Harry Amass diberikan kesempatan yang sudah lama dinantikannya.

Setelah bergabung dari Watford pada Agustus 2023, bek kiri ini telah menarik perhatian dengan penampilannya di tim muda. Amass tampil dalam ketiga pertandingan persahabatan di Amerika Serikat selama pramusim dan mendapat pujian dari Ten Hag, pendukung, dan jurnalis.

Kekecewaan terlihat karena pemain berusia 17 tahun ini belum juga bermain musim ini. Bahkan saat United melawan Barnsley di Piala Carabao, namanya tidak terlihat. Para penggemar yang mengikuti tim muda sangat terkejut karena ia tidak mendapat kesempatan bermain.

Kualitas dan bakatnya sudah terlihat oleh banyak orang. Pada bulan Februari tahun ini, kita bisa melihatnya dalam pertandingan Liga Premier U-18 di Derby County. United, dengan Phil Jones sebagai pelatih, timnya bermain imbang 2-2 dengan Rams.

Amass memulai pertandingan di bek kiri dengan James Scanlon di depannya. Dia menjalankan semua tanggung jawab defensifnya dengan baik dan maju ke depan saat Scanlon masuk ke dalam. Ada satu momen ketika dia menunjukkan kekuatan fisik yang luar biasa untuk melewati dua tantangan lawan sebelum mengirim umpan yang menawan.

Jelas bahwa dia adalah pemain yang percaya diri dan lapar akan permainan. Ketika dia sering tampil di bawah Ten Hag selama laga pra musim, itu bukanlah hal yang mengejutkan.

Tentunya, sepak bola U-18 adalah tantangan yang sangat berbeda. Sepak bola Premier League adalah hal yang berbeda lagi, dan dia akan berhadapan dengan pemain profesional yang sudah mapan.

Dalam skenario impian, Amass masuk ke skuad United untuk dua pertandingan berikutnya melawan Brentford dan Fenerbahce, di mana dia akan menghadapi Bryan Mbeumo dan Dusan Tadic.

Banyak yang percaya dia siap untuk kesempatan itu. Marcus Rashford berhasil menembus tim saat United kekurangan pemain pada 2016. Akankah Amass akhirnya akan dimainkan oleh Erik Ten Hag? Hanya Oom Ten Hag yang tau!