Gilabola.com – Victor Lindelof akhirnya resmi kembali ke Premier League bersama Aston Villa setelah dua bulan meninggalkan Manchester United, dengan bek asal Swedia itu menandatangani kontrak dua tahun dan opsi perpanjangan semusim.
Lindelof menutup delapan tahun kebersamaannya di Old Trafford pada 30 Juni lalu, setelah United memutuskan tidak memperpanjang kontraknya. Kepergiannya sebenarnya sudah diumumkan sejak Mei, dan laga terakhirnya berseragam United adalah kemenangan 2-0 atas Aston Villa.
Meski diminati Everton dan Fiorentina—bahkan keduanya sempat mengajukan proposal seperti dikonfirmasi Fabrizio Romano—Lindelof akhirnya memilih proyek Unai Emery di Villa Park. Jika tidak ada perubahan jadwal, ia berpeluang menghadapi mantan klubnya pada 20 Desember di Birmingham, serta kembali ke Old Trafford pada 14 Maret.
Alasan Pilih Aston Villa
Dalam wawancara di laman resmi klub, Lindelof mengungkapkan betapa senangnya bisa bergabung dengan Villa.
“Ini klub besar, dan saya sangat bersemangat ketika mendengar mereka menginginkan saya. Setelah berdiskusi dengan istri, kami merasa ini langkah tepat, baik untuk keluarga maupun karier saya,” ujarnya.
Ia juga menekankan pengalamannya di Premier League akan menjadi modal penting. “Saya berharap bisa membantu para pemain muda dengan pengalaman saya, sekaligus membawa kualitas yang selalu saya tunjukkan di lapangan. Saya sangat bahagia bisa menjadi bagian dari klub ini,” tambahnya.
Bagi Lindelof, atmosfer di Villa Park juga menjadi daya tarik tersendiri. “Bermain di Villa Park selalu punya atmosfer luar biasa. Sekarang saya bisa merasakannya dengan dukungan penuh fans di belakang saya. Saya sangat menantikannya.”
Menurut Lindelof, gaya permainan Villa membuatnya semakin yakin dengan pilihannya. “Tim ini sangat bagus dengan bola, punya struktur jelas. Semua pemain tahu perannya di lapangan, dan itu yang dituntut manajer. Standarnya tinggi sekali, dan saya ingin membantu menjaga bahkan meningkatkan standar itu,” tegasnya.
Bagaimana dengan Manchester United?
Menariknya, Manchester United tidak mendatangkan bek tengah baru setelah melepas Lindelof. Fokus transfer musim panas ini justru lebih banyak untuk lini serang, meski mereka hampir merampungkan transfer kiper Senne Lammens di hari terakhir bursa.
Harry Maguire tetap bertahan meski ada tawaran masuk, sementara manajer Ruben Amorim memilih memainkan Luke Shaw sebagai salah satu dari tiga bek tengahnya. Keputusan melepas Lindelof bisa menjadi risiko jika ada cedera di lini belakang, meski United musim ini tidak perlu terbagi fokus dengan kompetisi Eropa.
