
Gilabola.com – Manchester United bersiap menghadapi periode krusial dengan kehilangan beberapa pemain kunci akibat Piala Afrika, sambil memantau peluang transfer Karim Adeyemi, mempertimbangkan dinamika keluarga sang pemain, serta menyikapi sikap santai Bryan Mbeumo menjelang keberangkatan ke turnamen internasional.
Manchester United akan menjamu Bournemouth di Old Trafford dengan target memperpanjang catatan tak terkalahkan, namun fokus klub tidak hanya tertuju pada pertandingan tersebut.
Setelah laga itu, Manchester United dipastikan kehilangan Amad Diallo, Bryan Mbeumo, dan Noussair Mazraoui karena kewajiban membela negara masing-masing di Piala Afrika.
Ruben Amorim tetap menyiapkan tim dengan asumsi ketiga pemain tersebut masih bisa dimainkan, sembari menunggu keputusan akhir dari federasi dan jadwal keberangkatan.
Di saat bersamaan, bursa transfer Januari semakin dekat dan para pendukung berharap ada tambahan kekuatan untuk paruh kedua musim. Salah satu nama yang kembali dikaitkan dengan Manchester United adalah Karim Adeyemi dari Borussia Dortmund, yang situasinya dinilai cukup terbuka.
Faktor Adeyemi dan Peran Keluarga
Menurut laporan media Jerman, Adeyemi sedang dalam proses membangun kesepakatan baru yang berpotensi memuat klausul pelepasan bernilai sekitar Rp 1,56 Triliun.
Namun, keputusan masa depan Adeyemi tidak hanya bergantung pada aspek sepak bola, karena faktor keluarga ikut memegang peranan penting. Istri Adeyemi, Loredana, disebut memiliki preferensi agar sang pemain melanjutkan karier di kota besar Eropa pada kontrak berikutnya.
Pertimbangan tersebut membuat nama Manchester United ikut masuk dalam daftar klub yang dikaitkan, bersama Inter Milan, sebagai destinasi yang sesuai dengan keinginan tersebut.
Laporan sebelumnya juga menyebutkan bahwa Manchester United sudah melakukan kontak dengan agen Adeyemi, Jorge Mendes, sejak November lalu. Situasi ini membuat peluang transfer tetap terbuka, meski belum ada kepastian soal langkah konkret dari semua pihak.
Bagi Manchester United, ketertarikan terhadap Adeyemi sejalan dengan kebutuhan memperkuat lini serang di tengah jadwal padat dan absennya beberapa pemain.
Sikap Mbeumo Jelang AFCON
Di sisi lain, Bryan Mbeumo menunjukkan sikap tenang menjelang kemungkinan keberangkatan lebih awal ke Piala Afrika bersama Kamerun.
Mbeumo membagikan momen kebersamaan dengan rekan setimnya di media sosial, disertai pesan bernada santai yang menggambarkan ketenangannya menghadapi situasi tersebut.
Unggahan itu memberi kesan bahwa Mbeumo tidak terbebani oleh ketidakpastian apakah dia masih bisa tampil melawan Bournemouth. Amorim kemudian menjelaskan bahwa klub menunggu hingga saat terakhir untuk memastikan ketersediaan pemain sebelum menentukan susunan terbaik.
Dia juga menilai bahwa ketidakpastian ini memang menyulitkan, tetapi sekaligus memberi ruang bagi fleksibilitas dan persiapan yang lebih menyeluruh. Dengan waktu latihan yang cukup panjang, Amorim merasa timnya mampu menyesuaikan diri dengan berbagai kemungkinan komposisi pemain.
Pendapat Kami
Menurut kami, Manchester United berada di fase yang menuntut keseimbangan antara kesiapan jangka pendek dan perencanaan jangka menengah, karena kehilangan pemain akibat AFCON tidak bisa dihindari, sementara peluang transfer seperti Adeyemi seharusnya dipertimbangkan dengan matang agar tidak sekadar reaktif, melainkan benar-benar menjawab kebutuhan tim.
