Gilabola.com – Masa depan Erik ten Hag sebagai manajer Manchester United semakin diragukan menjelang pertandingan penting melawan Aston Villa di Premier League.
Tekanan semakin meningkat bagi manajer asal Belanda ini, dengan posisinya yang kemungkinan besar akan dipertaruhkan jika timnya menderita kekalahan kelima musim ini dalam laga hari Minggu mendatang.
Pertandingan melawan Aston Villa bisa menjadi penentu bagi Ten Hag, yang telah berjuang membawa Manchester United keluar dari periode sulit. Kinerja tim yang tidak konsisten dan hasil buruk dalam beberapa pertandingan terakhir memicu spekulasi mengenai masa depannya.
Para petinggi klub dilaporkan akan mengadakan pertemuan penting di London pada Selasa depan, hanya dua hari setelah laga ini, yang mungkin menjadi pertandingan terakhir bagi Ten Hag sebagai pelatih Setan Merah.
Sebelumnya, Manchester United hampir saja meraih kemenangan pertamanya dalam empat pertandingan saat mereka unggul dua gol melawan Porto di laga Liga Europa.
Namun, dalam pergulatan yang dramatis, tim asuhan Ten Hag menyia-nyiakan keunggulan itu dan mendapati diri mereka tertinggal 3-2, hanya dengan 10 pemain tersisa menjelang akhir pertandingan.
Beruntung, Harry Maguire berhasil mencetak gol penyelamat untuk menyamakan kedudukan menjadi 3-3, meskipun Bruno Fernandes diusir keluar lapangan, membuat United harus bertahan dengan 10 pemain.
Meskipun hasil imbang di pertandingan Liga Europa itu memberikan sedikit kelegaan bagi Ten Hag, kekalahan dari Aston Villa di Premier League bisa menjadi titik akhir bagi masa jabatannya di klub.
Pertemuan Penting Petinggi United
Para petinggi klub, termasuk wakil ketua eksekutif Joel Glazer, Jim Ratcliffe dari INEOS, dan beberapa direktur penting lainnya, akan bertemu minggu depan di kantor klub di Kensington, London, untuk membahas masa depan pelatih yang kini memasuki musim ketiganya setelah berinvestasi sebesar Rp 12 Trilyun dalam pembelian pemain.
Jim Ratcliffe, salah satu pemilik klub, menolak berkomentar langsung mengenai posisi Ten Hag. Dalam wawancara dengan BBC Sport, dia menegaskan bahwa keputusan mengenai masa depan Ten Hag berada di tangan manajemen Manchester United.
Ratcliffe menyatakan bahwa dia sangat menyukai Ten Hag dan menganggapnya sebagai pelatih yang baik, tetapi keputusan mengenai posisinya bukanlah tanggung jawab pribadi dia.
Menurut Ratcliffe, evaluasi mengenai kinerja Ten Hag berada di tangan para pemimpin baru klub, seperti Omar Berrada, CEO United, dan Dan Ashworth, direktur olahraga yang baru bergabung pada musim panas ini.
Mereka akan menjadi kunci dalam menentukan langkah terbaik bagi klub ke depan. Ratcliffe menekankan bahwa tim manajemen baru tersebut belum lama berada di Manchester United, sehingga mereka masih dalam tahap evaluasi dan adaptasi sebelum membuat keputusan penting mengenai masa depan klub.
Dalam penjelasannya, Ratcliffe juga menegaskan kembali ambisinya untuk membawa Manchester United kembali ke puncak prestasi. Dia menekankan bahwa tujuan utama adalah mengembalikan kejayaan klub, tetapi dia juga mengakui bahwa masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk mencapai target tersebut.
Pertandingan melawan Aston Villa pada Minggu mendatang akan menjadi ujian besar bagi Ten Hag. Jika hasilnya tidak memuaskan, masa depannya di Old Trafford bisa berakhir lebih cepat daripada yang diperkirakan, dengan pertemuan penting yang akan berlangsung tak lama setelah laga tersebut.