Datro Fofana, yang bergabung dengan Chelsea pada tahun 2023 dengan harapan besar dan bahkan disebut sebagai “The Next Didier Drogba”, kini justru hampir meninggalkan klub dan bergabung dengan AEK Athens dengan status pinjaman.
Pemain yang pernah dipuji sebagai penerus legenda Chelsea, Didier Drogba, kini berada di ambang meninggalkan Stamford Bridge untuk bergabung dengan klub Yunani, AEK Athens, dengan opsi pembelian permanen seharga 20 juta pounds.
Datro Fofana direkrut oleh Chelsea pada Januari 2023 dengan nilai transfer sekitar 9 juta pounds. Harapannya, dia bisa mengikuti jejak striker legendaris asal Pantai Gading itu. Namun, hingga kini Fofana hanya mencatatkan empat penampilan untuk Chelsea, dan perjalanan kariernya di klub London Barat ini jauh dari harapan.
Musim lalu, Fofana dipinjamkan ke dua klub berbeda, pertama ke Union Berlin di Bundesliga, di mana dia mencetak dua gol selama masa pinjaman yang penuh tantangan, kemudian ke Burnley, di mana dia berhasil mencetak empat gol untuk klub tersebut.
Di bawah manajer baru Enzo Maresca, Fofana telah diberitahu bahwa dia tidak masuk dalam rencana tim utama di Chelsea.
Pemain berusia 21 tahun itu kini berlatih terpisah dari tim utama di Cobham. Chelsea berharap Fofana bisa bersinar di Yunani dan berharap AEK Athens akan menggunakan opsi pembelian permanen musim panas mendatang, yang akan memungkinkan Chelsea mendapatkan keuntungan dari transfernya.
Status Fofana sebagai pemain yang terbuang jauh berbeda dengan momen ketika dia pertama kali tiba di klub. Saat itu, dia dijuluki “baby Drogba” setelah tampil mengesankan di klub Norwegia, Molde.
Fofana mencetak 24 gol dan memberikan 10 assist selama waktunya di Molde, yang juga menjadi batu loncatan bagi talenta seperti Erling Haaland. Dia juga memenangkan gelar liga dan piala domestik selama kariernya di klub Skandinavia tersebut.
Mengikuti jejak idolanya, Drogba, Fofana mendapat banyak pujian atas bakatnya di depan gawang. Memulai kariernya dengan tim asal Pantai Gading, AFAD, Fofana melakukan debutnya di panggung internasional untuk tim nasional Pantai Gading pada usia yang masih sangat muda, 16 tahun.
Penampilannya yang mengesankan menarik perhatian berbagai klub Eropa, hingga akhirnya dia bergabung dengan Molde pada tahun 2021.
Saat menandatangani kontrak dengan Chelsea, Fofana mengungkapkan kecintaannya pada klub dan kekagumannya pada Drogba, dengan mengatakan: “Chelsea telah menjadi klub favorit saya sejak kecil. Drogba bermain di sana, jadi Chelsea selalu menjadi klub impian saya. Ini adalah mimpi saya.”
Namun, Fofana kini bergabung dengan daftar 41 pemain yang meninggalkan Chelsea di musim panas yang sibuk di Stamford Bridge.
Kedatangan pemain-pemain seperti Pedro Neto, Kiernan Dewsbury-Hall, Joao Felix, Tosin Adarabioyo, dan Jadon Sancho telah menambah semangat baru di klub, tetapi juga ada banyak talenta yang meninggalkan Chelsea.
Conor Gallagher, Raheem Sterling, Romelu Lukaku, Thiago Silva, Lewis Hall, dan Ian Maatsen semuanya telah pergi, dan Fofana akan menjadi pemain terbaru yang mengikuti jejak mereka keluar dari Chelsea.