Gilabola.com – Arsenal kini resmi menjadi pemimpin klasemen Premier League menuju jeda internasional Oktober, setelah Liverpool kembali tergelincir. Menurut prediksi superkomputer Opta, The Gunners diproyeksikan menjadi juara Liga Inggris musim 2025–26, menggeser sang juara bertahan yang mulai kehilangan taji.
Arsenal Ambil Alih Tahta dari Liverpool
Musim ini, perjalanan perebutan gelar benar-benar menarik. Setelah Manchester City menunjukkan penurunan performa dan Arsenal sempat diganggu badai cedera, Liverpool awalnya memanfaatkan momentum itu untuk melaju kencang. Namun kini, skuad asuhan Arne Slot harus menghadapi kenyataan pahit setelah menelan dua kekalahan beruntun di menit-menit akhir.
Awalnya, banyak yang percaya julukan “mentality monsters” masih melekat pada Liverpool. Tapi dua hasil negatif itu membuat posisi mereka di puncak klasemen tergeser, dan Arsenal pun langsung mengambil alih.
Setelah melewati jadwal awal yang berat, Arsenal kini punya periode yang lebih bersahabat dan kesempatan besar untuk mempertegas dominasi. Inilah momen ideal bagi Mikel Arteta dan anak asuhnya untuk membuktikan bahwa mereka siap mengakhiri puasa gelar Premier League.
Prediksi Superkomputer: Arsenal Favorit Juara
Menurut simulasi superkomputer Opta, inilah tabel prediksi Premier League 2025–26 usai Liverpool kalah 1–2 dari Chelsea:
| Pos | Tim | Poin Saat Ini | Poin Prediksi | Peluang Juara (%) |
|---|---|---|---|---|
| 1 | Arsenal | 16 | 77,11 | 44,23 |
| 2 | Liverpool | 15 | 74,91 | 30,61 |
| 3 | Manchester City | 13 | 69,75 | 14,32 |
Hasilnya cukup menarik: Arsenal kini menjadi favorit baru dengan peluang juara 44,23%, unggul tipis dari Liverpool yang hanya punya 30,61% peluang mempertahankan gelar. Manchester City berada di urutan ketiga dengan 14,32% peluang, sangat bergantung pada performa Erling Haaland yang sedang panas di awal musim.
Opta memperkirakan Arsenal akan menutup musim dengan 77 poin, hanya sedikit di atas torehan mereka musim lalu. Jika itu terjadi, catatan tersebut akan menjadi poin terendah bagi juara Premier League sejak Manchester United memenangkan liga dengan 75 poin pada musim 1996–97.
Liverpool sendiri diperkirakan finis dengan 74,91 poin, selisih kecil yang bisa jadi penentu gelar di penghujung musim.
Perebutan Zona Liga Champions Makin Sengit
Di bawah tiga besar, superkomputer juga memprediksi pertarungan seru untuk tempat di Liga Champions musim depan. Dengan format baru UEFA, kemungkinan besar lima tim teratas Premier League akan lolos ke kompetisi tertinggi Eropa itu.
| Pos | Tim | Poin Saat Ini | Poin Prediksi | Peluang Lolos UCL (%) |
|---|---|---|---|---|
| 4 | Chelsea | 11 | 61,53 | 31,08 |
| 5 | Crystal Palace | 12 | 60,85 | 29,17 |
| 6 | Newcastle | 9 | 58,71 | 22,13 |
| 7 | Bournemouth | 14 | 57,65 | 17,77 |
| 8 | Tottenham | 14 | 57,04 | 17,18 |
| 9 | Aston Villa | 9 | 56,09 | 13,68 |
| 10 | Brighton | 9 | 55,19 | 11,49 |
Chelsea yang baru saja menumbangkan Liverpool diprediksi kuat menembus empat besar, meski belum dianggap kandidat juara. Crystal Palace, meski rekor tak terkalahkannya baru dipatahkan oleh Everton, masih dijagokan untuk mencetak sejarah dengan finis di posisi kelima — yang akan membawa mereka ke Liga Champions untuk pertama kalinya.
Sementara itu, Newcastle diharapkan bangkit dari start lambat mereka, dan Bournemouth berpotensi menorehkan sejarah dengan lolos ke kompetisi Eropa untuk pertama kalinya. Tottenham, Aston Villa, dan Brighton melengkapi daftar 10 besar versi superkomputer.
Siapa yang Akan Tersenyum di Akhir Musim?
Dengan selisih poin yang begitu tipis, musim ini tampaknya akan menjadi salah satu yang paling menegangkan dalam sejarah Premier League. Arsenal mungkin berada di atas angin untuk sementara, tetapi Liverpool dan Manchester City jelas belum habis.
Satu hal yang pasti, setiap pekan ke depan akan menjadi medan pertempuran ketat bagi para penantang gelar dan pemburu tiket Eropa.
