Site icon Gilabola.com

Mikel Arteta Harus Bersikap Kejam Terhadap Pemain Loyo Arsenal Untuk Bintang Sensasional

Gabriel Jesus, Kai Havertz, dan Gabriel di sesi latihan Arsenal

Gilabola.comArsenal meraih kemenangan penting saat mengalahkan Preston North End di Piala Liga pada pertengahan pekan, dengan Gabriel Jesus menjadi salah satu pemain yang mencetak gol.

Meskipun Jesus mencetak gol yang luar biasa dalam pertandingan tersebut, beberapa kalangan menilai Mikel Arteta perlu mempertimbangkan pilihan penyerangnya dengan lebih hati-hati, terutama menjelang pertandingan krusial melawan Newcastle United.

Beberapa pengamat sepak bola, seperti Micah Richards, bahkan menyebut Jesus sebagai pemain yang “membuat frustrasi” karena ketidakmampuannya mencetak gol secara konsisten sejak bergabung dengan Arsenal.

Meski kontribusinya saat melawan Preston sangat baik, striker internasional Inggris itu belum menunjukkan performa yang konsisten di depan gawang dalam pertandingan Premier League.

Statistik menunjukkan bahwa sejak bergabung dengan Arsenal, penyerang berusia 27 tahun ini belum memenuhi target golnya di liga dalam setiap musim yang dia jalani.

Musim ini, performanya juga belum menunjukkan perbaikan berarti. Arteta mungkin perlu mempertimbangkan opsi yang lebih andal di lini depan, terutama mengingat Newcastle United bukan lawan yang mudah.

Kai Havertz Jadi Solusi

Sebagai alternatif, Arteta bisa mengandalkan Kai Havertz sebagai pilihan utama di posisi striker. Pemain asal Jerman ini, meskipun mengalami kesulitan di awal kariernya di Arsenal, mulai menunjukkan peningkatan performa yang signifikan sejak ia ditempatkan sebagai penyerang tengah.

Dalam peran tersebut, statistik Havertz lebih baik daripada ketika dia bermain sebagai gelandang. Misalnya, dalam 29 penampilannya sebagai penyerang, Havertz berhasil mencetak 13 gol dan delapan assist. Kontribusinya jauh lebih tinggi daripada saat dia bermain sebagai gelandang dengan hanya mencetak enam gol tanpa assist dalam 33 penampilan.

Selain itu, dengan tinggi badan mencapai 6 kaki 4 inci, Havertz memberikan keunggulan fisik tambahan yang dapat sangat berguna melawan Newcastle di St James’ Park. Dalam laga-laga yang membutuhkan dominasi fisik, kehadiran Havertz di lini depan memberi Arsenal keuntungan tersendiri, terutama dalam duel udara.

Gol yang dicetaknya saat melawan Southampton baru-baru ini juga mengulang prestasi Robin van Persie, yang pernah mencetak gol di tujuh laga kandang beruntun di Emirates.

Bagi Arteta, memutuskan untuk mengandalkan Havertz ketimbang Jesus memang tidak mudah, tetapi statistik dan performa terbaru Havertz tampaknya menunjukkan bahwa dia adalah pilihan yang lebih baik untuk saat ini.

Meski demikian, masih ada kemungkinan bagi Jesus untuk kembali ke performa terbaiknya, namun dalam waktu dekat ini, tampaknya Havertz adalah pilihan yang lebih tepat bagi Arsenal.

Exit mobile version