Gila Bola – Manajer Mikel Arteta mengungkapkan kebahagiaannya usai kemenangan comeback yang dramatis dari Arsenal untuk akhirnya berhasil mengalahkan tamu mereka Bournemouth di laga lanjutan Premier League pada Sabtu (4/3) malam WIB.
Itu adalah pertahanan yang buruk dari The Gunners yang sudah kebobolan gol Philip Billing sebelum satu menit pertandingan, sebelum mereka kemudian dikejutkan oleh gol kedua tim tamu melalui Marcos Senesi.
Setelah Thomas Partey memperkecil skor menjadi 1-2 di menit ke-62, Mikel Arteta kemudian memasukkan Reiss Nelson untuk menggantikan Emile Smith Rowe, pergantian yang terbukti jitu karena dia kemudian menyediakan assist bagi gol penyeimbang pemain pengganti lain, Ben White, sebelum mencetak gol penentu kemenangan di menit ke-97.
Dampak Pemain Pengganti
Berbicara kepada pers pasca pertandingan, yang diberitakan di situs resmi klub, Mikel Arteta mengatakan bahwa itu adalah hari yang luar biasa dan pengalaman yang indah di akhir saat Arsenal akhirnya meraih kemenangan yang layak mereka dapatkan usai 81 persen penguasaan bola mereka.
Bos Spanyol itu mengakui bahwa timnya bertahan dengan buruk yang membuat mereka kebobolan cepat dan segalanya semakin rumit saat mereka malah kemudian kebobolan gol kedua Bournemouth.
Beruntung, instruksi Mikel Arteta pada skuadnya untuk tidak kehilangan permainan mereka dan kedisiplinan, gol pertama mereka oleh Thomas Partey, serta dampak dari para pemain pengganti akhirnya memberi mereka kemenangan yang sangat dramatis.
Keinginan Untuk Menang
Dalam wawancaranya lebih lanjut, Mikel Arteta mengatakan bahwa tim dan individu pada pertandingan ini menunjukkan tingkat keinginan untuk menang dan determinasi serta inisiatif yang berbeda.
Dia menambahkan bahwa bahkan ketika mereka dalam keadaan tertinggal, para pemain Arsenal tidak kehilangan fokus pada sepak bola mereka, mereka ingin terus memainkan sepak bola mereka, menginginkan bola setiap saat, mengambil risiko, dan berani mengambil inisiatif.
Mikel Arteta pun sangat senang dengan tingkat perjuangan yang ditunjukkan anak-anak asuhnya, mengatakan, “Mereka terus berusaha sampai kami menghancurkan mereka dan sangat bagus untuk melihatnya dari tim.”
Tentang Nelson dan Smith Rowe
Tentang Reiss Nelson, Mikel Arteta mengaku bahwa dia tidak memperkirakan bahwa pemainnya itu akan mencetak gol, tapi senang bahwa dia melakukannya di saat yang sangat tepat.
Taktisi berusia 40 tahun itu juga berbicara tentang Emile Smith Rowe, yang baru masuk di babak pertama untuk menggantikan Leandro Trossard tapi kemudian digantikan di babak kedua.
Menurut Mikel Arteta, dia sebenarnya tidak berencana memasukkan gelandang serang itu secepat ini karena sulit baginya untuk bertahan selama 70 menit di lapangan setelah absen hampir lima bulan.