Gilabola.com – Manajer Liverpool, Arne Slot, saat ini berada di jalur yang tepat untuk menjalani musim debut impian, dengan tiga trofi yang masih dalam jangkauan. Namun, skenario buruk yang bisa menghancurkan musim Liverpool masih mungkin terjadi.
The Reds baru saja memperlebar keunggulan tujuh poin di puncak klasemen Premier League setelah kemenangan atas Wolves akhir pekan lalu. Keunggulan itu bisa bertambah menjadi sepuluh poin di tengah pekan. Tampaknya tidak ada yang bisa menghentikan Liverpool untuk meraih gelar di musim pertama Slot — tetapi ancaman besar masih mengintai.
Salah satu ancaman tersebut adalah jadwal sulit melawan Aston Villa di laga tandang pada Rabu mendatang, disusul dengan pertandingan berat melawan Manchester City. Liverpool memang memiliki cukup keunggulan untuk tetap aman jika kehilangan poin dalam salah satu pertandingan tersebut, tetapi jika kehilangan poin di kedua laga, Arsenal bisa mendapatkan harapan besar untuk merebut puncak klasemen.
Selain itu, ada beberapa faktor lain yang dapat menjadi ancaman serius bagi Liverpool. Dari masalah cedera Mohamed Salah hingga rumor transfer Trent Alexander-Arnold, berikut tiga hal yang bisa membuat musim The Reds berakhir dengan mimpi buruk.
Cedera Mohamed Salah
Cedera Mohamed Salah adalah sesuatu yang tidak ingin didengar oleh para penggemar Liverpool di musim mana pun sejak kedatangannya di Anfield. Namun, cedera Salah musim ini bisa menjadi pukulan paling telak bagi The Reds.
Hal ini karena Salah tampil dalam performa luar biasa dan Liverpool sangat bergantung padanya. Sebelum pertandingan melawan Wolves — di mana pemain berusia 32 tahun itu mencetak satu gol, satu golnya dianulir, ditolak penalti oleh VAR, serta berperan dalam gol pembuka — Salah telah terlibat dalam 62 persen dari total gol Liverpool musim ini. Pemain terdekat di Premier League yang memiliki kontribusi sebesar itu adalah Alexander Isak dari Newcastle, dengan 52 persen keterlibatan gol.
Faktanya, hanya ada satu pemain dalam sejarah Premier League yang menyelesaikan musim dengan kontribusi lebih besar terhadap gol timnya. Pemain tersebut adalah Matt Le Tissier dalam musim 1993/94 bersama Southampton, yang kini sudah dilewati Liverpool dalam hal jumlah gol.
Kehilangan Salah dalam jangka waktu yang lama bisa menjadi bencana bagi Liverpool, terutama karena Luis Diaz, Darwin Nunez, dan bahkan Diogo Jota belum benar-benar bisa menjadi andalan utama. Cody Gakpo juga tidak bisa sendirian membawa Liverpool meraih gelar.
Kabar baiknya, Salah hampir tidak pernah mengalami cedera serius. Namun, contoh kasus Kai Havertz di Arsenal, yang sempat disebut ‘tahan banting’ oleh Mikel Arteta sebelum akhirnya mengalami cedera hamstring, menunjukkan bahwa tak ada pemain yang benar-benar kebal terhadap cedera.
Slot memang dikenal memiliki pendekatan yang baik dalam mencegah cedera, dan kerja keras tim medis Liverpool sangat membantu menjaga kebugaran pemain. Namun, faktor keberuntungan tetap memainkan peran, dan jika Salah harus absen, Slot akan diuji dalam mencari solusi terbaik.
Alexander-Arnold Terdistraksi Rumor Real Madrid
Di tengah situasi yang masih positif di lapangan, ada ancaman besar yang mengintai di balik layar. Situasi kontrak Mohamed Salah, Trent Alexander-Arnold, dan Virgil van Dijk masih belum jelas, dan ini bisa menjadi bom waktu bagi Liverpool.
Jika salah satu atau bahkan ketiganya hengkang di musim panas, Liverpool akan menghadapi tugas berat di bursa transfer. Namun, sebagian besar penggemar mungkin rela melepas mereka jika itu berarti bisa menjamin gelar Premier League musim ini.
Liverpool telah mengambil risiko besar pada Januari lalu dengan menolak tawaran Real Madrid untuk Alexander-Arnold. The Reds memilih mempertahankannya selama enam bulan lagi meski ada kemungkinan kehilangan bek kanan andalan mereka secara gratis di musim panas.
Keputusan tersebut mungkin memang tepat, tetapi akan sangat naif jika menganggap masalah kontrak ini tidak akan memengaruhi performa tim sebelum musim berakhir.
Dengan ketertarikan serius dari Real Madrid, Alexander-Arnold berada dalam bahaya besar untuk terdistraksi. Bukan hanya soal apakah pikirannya sudah mengarah ke Madrid, tetapi juga soal bagaimana performanya akan selalu dikritik setiap kali ia tampil di bawah standar. Tekanan akan semakin besar.
Sejauh ini, Alexander-Arnold masih bisa menghadapinya dengan baik. Ia memang belum dalam performa terbaiknya, tetapi setidaknya ia mampu bangkit setelah tampil buruk dalam kekalahan dari Manchester United.
Namun, jika Alexander-Arnold kehilangan fokus di sisa musim ini, apalagi jika negosiasi dengan Real Madrid semakin intens, itu bisa menjadi bencana. Slot memang memiliki pengganti potensial dalam diri Conor Bradley, tetapi jika sampai harus menggantikan wakil kaptennya di laga-laga penting, dampaknya bisa sangat besar bagi Liverpool.
Arsenal Bisa Membuat Liverpool Terpeleset
Rentetan hasil positif Arsenal belakangan ini telah meningkatkan tekanan terhadap Liverpool. Seperti yang baru-baru ini dikatakan Slot, fakta bahwa The Reds masih bertahan di puncak klasemen meskipun Arsenal tak terkalahkan dalam 15 pertandingan terakhir menunjukkan betapa impresifnya musim mereka.
Namun, jika Arsenal mulai mengubah hasil imbang menjadi kemenangan beruntun, Liverpool akan menghadapi tekanan yang lebih besar lagi. Keunggulan Liverpool sejauh ini juga terjadi karena tim-tim pesaing mengalami beberapa hasil buruk.
Seperti yang disindir Pep Guardiola beberapa waktu lalu, Liverpool secara matematis tidak bisa mencapai 100 poin musim ini. Saat ini, The Reds diproyeksikan mengakhiri musim dengan 91 poin, yang masih sangat impresif. Namun, Manchester City dalam beberapa musim terakhir selalu mendekati atau melebihi angka tersebut.
Jika Arsenal bisa menyapu bersih sisa pertandingan, mereka akan mengakhiri musim dengan 92 poin. Pertanyaannya, apakah Liverpool mampu melewati angka itu? Apalagi, skuad asuhan Slot masih hampir sama dengan tim yang kehabisan tenaga di bawah Jurgen Klopp musim lalu.
Memang, peluang Arsenal meraih kemenangan sempurna hingga akhir musim sangat kecil, terutama karena mereka juga mengalami masalah cedera di lini serang. Namun, kemenangan dramatis mereka melawan Real Sociedad, di mana Mikel Merino mencetak dua gol saat bermain sebagai striker darurat, menunjukkan mentalitas ‘menang dengan segala cara’ yang sedang berkembang di skuat Arteta.
Arsenal akan menghadapi Nottingham Forest, Manchester United, dan Chelsea sebelum jeda internasional. Liverpool akan berharap ada beberapa hasil negatif dari Arsenal di rangkaian laga tersebut agar bisa mendapatkan ruang bernapas lebih banyak. Jika tidak, perburuan gelar bisa semakin menegangkan di akhir musim.
