Pemilik Chelsea, Todd Boehly, kini dikabarkan tengah mempertimbangkan untuk menjual sahamnya di klub Liga Innggris tersebut.
Dua tahun lalu, Boehly dan Clearlake Capital menyelesaikan pengambilalihan Chelsea senilai 86,2 triliun rupiah dari pemilik sebelumnya, Roman Abramovich.
Namun kini Bloomberg melaporkan bahwa hubungan antara salah satu pendiri Clearlake, Behdad Eghbali, dan Todd Boehly memburuk dalam beberapa bulan terakhir.
Sebagai hasilnya, laporan tersebut menyebutkan bahwa kedua belah pihak kini sedang menilai opsi mereka dan apakah mereka bisa membeli saham satu sama lain.
Namun, menurut Sky Sports News, Clearlake tidak bersedia menjual 61,5% saham mereka di klub dan tidak berada di bawah tekanan untuk melepaskan kepentingan mereka di Chelsea.
Sementara Clearlake tidak bersedia menjual saham mereka, mereka terbuka untuk membeli 38,5% saham lainnya yang dibagi secara merata antara Boehly, Mark Walter, dan Hansjorg Wyss.
Laporan tersebut juga mengklaim bahwa hubungan saat ini antara Boehly dan Eghbali adalah hubungan yang bersifat profesional.
Menurut The Telegraph, Boehly tetap berkomitmen pada Chelsea meskipun telah mundur dari pengelolaan sehari-hari klub selama setahun terakhir.
Masa Clearlake dan Boehly Penuh Gejolak
Meskipun struktur kepemilikan saat ini baru berjalan dua tahun, masa kepemimpinan mereka telah menarik banyak perhatian, terutama karena pengeluaran besar mereka di bursa transfer.
The Blues telah menghabiskan uang lebih dari 20 triliun rupiah lebih untuk belanja pemain sejak mengambil alih dari Abramovich, termasuk memecahkan rekor transfer Inggris dua kali untuk mendatangkan Enzo Fernandez dan Moises Caicedo.
Namun, investasi besar mereka di bursa transfer gagal menghasilkan trofi, dengan Chelsea gagal di final Piala EFL Februari lalu melawan Liverpool.
Clearlake dan Boehly juga belum bisa menetapkan manajer yang tepat, setelah berpisah dengan Thomas Tuchel, Graham Potter, dan Mauricio Pochettino dalam dua tahun terakhir.
Mereka berharap manajer baru Chelsea, Enzo Maresca, bisa menjadi sosok yang membawa Chelsea meraih trofi pertama mereka sejak memenangkan Piala Dunia Klub FIFA 2021.