
Gilabola.com – Aston Villa kini hanya berjarak satu poin dari empat besar Premier League, tetapi keputusan mengejutkan terkait Ollie Watkins justru menjadi awal dari cerita penting bagi perjalanan tim asuhan Unai Emery.
Villa menempati peringkat 6 setelah 11 pertandingan dan mulai menemukan ritme permainan mereka. Setelah awal musim yang lambat, kemenangan 4-0 atas Bournemouth—melalui gol Emi Buendia, Amadou Onana, Ross Barkley, dan Donyell Malen—menjadi sinyal bahwa Villa kembali ke jalur positif.
Momentum itu ingin mereka pertahankan usai jeda internasional, sebelum bertandang ke markas Leeds pada 23 November di West Yorkshire.
Ollie Watkins Dicoret dari Skuad Inggris
Keputusan Thomas Tuchel tidak memanggil Ollie Watkins untuk laga Inggris melawan Serbia dan Albania menjadi salah satu kejutan terbesar. Pelatih asal Jerman itu memilih nama lain seperti Harry Kane dan Marcus Rashford, sementara dua pemain Villa—Ezri Konsa dan Morgan Rogers—masuk daftar.
Watkins sebelumnya mengalami benturan dengan tiang gawang di Wembley saat melawan Wales dan langsung dipulangkan. Meski masih masuk rencana jangka panjang menuju Piala Dunia di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko, persaingan posisinya tetap ketat.
Musim ini, Watkins memang belum menemukan ketajamannya. Ia baru mencetak satu gol dari 16 laga di bawah Emery. Padahal sejak bergabung pada 2020, ia sudah menorehkan 88 gol dalam 239 penampilan untuk Villa. Kepercayaan dirinya jelas perlu dipulihkan.
Mengapa Pencoretan Ini Justru Menguntungkan Aston Villa
Dari sudut pandang klub, keputusan tidak memanggil Watkins bisa menjadi berkah tersembunyi. Ia mendapat waktu istirahat penuh, menjaga kebugarannya, dan menghindari risiko cedera menjelang pertandingan penting di Elland Road.
Dengan jeda internasional yang hanya berisi laga tidak menentukan—Inggris sudah lolos ke Piala Dunia—ketidakhadiran Watkins di kamp Inggris justru menghindarkannya dari kelelahan dan perjalanan yang tidak perlu. Ia bisa kembali dengan kondisi mental dan fisik yang lebih segar.
Aston Villa juga tengah menjalani jadwal padat karena harus membagi tenaga antara kompetisi domestik dan Eropa. Untuk itu, kehadiran pemain kunci seperti Watkins dalam kondisi prima sangat krusial. Meski secara pribadi ia mungkin kecewa, bagi Emery situasi ini bisa menjadi keuntungan strategis.
Skuad Timnas Inggris
- Kiper: Dean Henderson, Jordan Pickford, Nick Pope
Bek: Dan Burn, Marc Guehi, Reece James, Ezri Konsa, Nico O’Reilly, Jarrel Quansah, Djed Spence, John Stones - Gelandang: Elliot Anderson, Jude Bellingham, Jordan Henderson, Declan Rice, Morgan Rogers, Alex Scott, Adam Wharton
- Penyerang: Jarrod Bowen, Eberechi Eze, Phil Foden, Anthony Gordon, Harry Kane, Marcus Rashford, Bukayo Saka
