Gila Bola – Paddy McCarthy, asisten manajer Crystal Palace, memberikan pembaruan mengenai kekalahan tim mereka dari Aston Villa dan memberikan informasi terkini tentang manajer Roy Hodgson yang absen dari Villa Park karena sakit.
Dalam konferennsi pers usai kekalahan timnya dari Villa dengan skor 3-1 di Villa Park yang kami beritakan dari situs resmi klub, dia menyatakan bahwa Hodgson merasa lebih baik, dan tim berharap dia akan segera pulih dan kembali bersama mereka.
Paddy McCarthy menjelaskan bahwa semua persiapan untuk pertandingan telah dilakukan bersama manajer mereka, Roy Hodgson. Namun, saat sarapan sebelum pertandingan, Hodgson merasa tidak enak badan, dan itulah saat mereka mengetahui bahwa dia tidak bisa memimpin tim.
Meskipun situasinya tidak ideal, mereka harus melanjutkan persiapan mereka tanpa kehadiran Hodgson di mana sang asisten berusia 40 tahun itu yang akhirnya mengambil alih tim.
Dia kemudian menilai performa tim dalam pertandingan tersebut. Menurutnya, di babak pertama, tim melakukan banyak hal yang baik. Meskipun mereka tidak menciptakan banyak peluang seperti yang mereka lakukan di babak kedua, mereka mampu mengatasi ancaman serangan dari Aston Villa dan membuat tim tuan rumah frustrasi.
Menurutnya, Crystal Palace berhasil mengendalikan pertandingan di sebagian besar babak pertama dan menjaga tim lawan agar tidak mencetak gol, sayangnya bahwa mereka tidak bisa menutup pertandingan dengan baik.
Di babak kedua, mereka melakukan beberapa penyesuaian, dan para pemain menjalankan rencana dengan baik. Namun, mereka kehilangan konsentrasi pada menit ke-87 dan kebobolan gol yang kontroversial di masa tambahan waktu, yang sangat mengecewakan.
Meskipun hasilnya tidak sesuai harapan dengan kebobolan tiga gol di akhir babak kedua, Paddy McCarthy merasa bahwa masih ada banyak hal positif yang bisa diambil dari penampilan tim mereka.
Mengenai keputusan penalti yang diberikan kepada Villa, dia menyatakan bahwa jika diperlukan lima menit untuk membuat keputusan, itu sudah cukup jelas dan memberi tahu semuanya.
Mengenai cedera Jordan Ayew, yang harus ditarik keluar dari lapangan pada menit ke-25, Paddy McCarthy menyatakan bahwa cedera tersebut tampak serius. Mereka akan memeriksa cedera Ayew lebih lanjut pada hari Senin untuk menentukan sejauh mana cedera tersebut.
Meskipun mereka mengalami kesulitan dengan cedera dan situasi yang tidak ideal, asisten manajer berusia 40 tahun merasa bangga dengan reaksi dan penampilan timnya. Dia menggambarkan pemain sebagai kelompok pemain muda yang luar biasa dengan antusiasme dan profesionalisme yang tinggi.
Meskipun jeda internasional tidak berjalan baik bagi mereka, mereka tetap profesional dalam menjalankan tugas yang diharapkan oleh manajer. McCarthy menyimpulkan bahwa dia hanya kecewa karena tim tidak berhasil mendapatkan hasil yang diinginkan, meskipun mereka telah berjuang dengan baik sepanjang pertandingan.