Pep Guardiola Ngamuk ke Wasit: Jeremy Doku Bukan Pemain yang Suka Diving!

Gilabola.comPep Guardiola, manajer Manchester City, meluapkan kemarahannya kepada wasit Simon Hooper setelah pertandingan imbang 2-2 melawan Brighton di Etihad Stadium pada Sabtu (15/3) malam WIB.

Guardiola tidak puas dengan keputusan Hooper yang memberikan kartu kuning kepada Jeremy Doku karena dianggap melakukan diving setelah duel dengan Jan Paul van Hecke. Guardiola bersikeras bahwa Doku melompat untuk menghindari cedera, bukan untuk mencari pelanggaran.

Taktisi Catalan menjelaskan bahwa Doku tidak punya pilihan selain melompat untuk melindungi diri dari tackle keras Van Hecke. Dia menegaskan bahwa Doku bukan tipe pemain yang suka diving, dan wasit seharusnya memahami hal itu.

Meskipun begitu, Guardiola mengakui bahwa keputusan wasit bukanlah alasan utama Manchester City gagal meraih kemenangan dalam laga imbang 2-2 yang mengecewakan di Etihad.

City saat ini berada di posisi kelima klasemen Premier League setelah hanya meraih satu poin dari pertandingan melawan Brighton. Guardiola mengakui bahwa dia merasakan tekanan besar karena timnya sedang berjuang untuk lolos ke Liga Champions musim depan.

Hanya selisih empat poin yang memisahkan Manchester City dari Bournemouth di posisi kesembilan, membuat sisa sembilan pertandingan di Premier League menjadi sangat krusial.

Guardiola menyebut bahwa setiap pertandingan yang tersisa adalah “final” bagi Manchester City. Dia tetap percaya diri meskipun kadang merasa ragu, dan berusaha mencari cara terbaik untuk memimpin timnya.

Juru taktik berusia 54 tahun itu juga mengakui bahwa tekanan terasa sangat besar, baik dari dalam tim maupun dari suporter yang sangat menginginkan kemenangan.

Gundogan Serukan Ketenangan

Di sisi lain, Ilkay Gundogan, gelandang berpengalaman Manchester City, menyerukan ketenangan kepada rekan-rekannya. Gundogan menyadari bahwa setiap pertandingan di Premier League sangat sulit, dan kesalahan bisa terjadi meskipun di level tertinggi.

Dia menekankan pentingnya tetap tenang dan memberikan yang terbaik di setiap pertandingan. Dia mengatakan, “Ini penting untuk tetap tenang. Tentu saja, kesalahan bisa terjadi di level ini.”

Gundogan juga mengungkapkan bahwa timnya telah menjalani latihan yang baik sepanjang pekan, tetapi terkadang energi dan semangat itu tidak cukup untuk meraih kemenangan. Dia berharap bahwa tim bisa mempertahankan konsistensi dan fokus hingga akhir musim.

Dengan sembilan pertandingan tersisa, Manchester City harus berjuang keras untuk memastikan tempat di Liga Champions musim depan. Guardiola dan para pemain menyadari bahwa setiap poin sangat berharga, dan mereka tidak bisa lagi melakukan kesalahan.