Gila Bola – Mauricio Pochettino memberikan pandangannya kepada media setelah Chelsea mengamankan kemenangan 2-1 melawan Bournemouth, yang menempatkan mereka di peringkat keenam klasemen akhir Premier League musim 2023/24 dan mengunci satu tiket ke Eropa.
Gol dari Moises Caicedo dan Raheem Sterling memastikan kemenangan The Blues, meskipun gol bunuh diri Benoit Badiashile sempat memberikan harapan bagi Bournemouth di Stamford Bridge.
Dalam konferensi pers terakhirnya musim ini, yang kami beritakan dari Football London, Pochettino merefleksikan perjalanan Chelsea, masa depannya, dan hubungannya dengan pemilik klub, Todd Boehly.
Pelatih asal Argentina itu menyatakan kebahagiaannya atas pencapaian tim, terutama karena bisa kembali ke kompetisi Eropa. Dia menyebutkan bahwa proses selama 10 bulan yang penuh tantangan telah memperlihatkan dedikasi dari para pemain dan stafnya.
Pochettino menekankan bahwa para pemainnya pantas mendapatkan pujian atas upaya mereka selama musim yang sulit. Dia merasa bangga dengan cara mereka menerima ide-ide baru dan terus berusaha meningkatkan level permainan.
Menurutnya, para staf juga berjuang setiap hari untuk memberikan alat terbaik bagi para pemain agar bisa tampil maksimal, dengan Chelsea sekarang telah mengunci satu tiket ke Eropa.
Saat ditanya tentang pertemuan akhir musim dengan pemilik klub, Mauricio Pochettino mengungkapkan bahwa dia tidak yakin apakah pertemuan tersebut akan terjadi.
Namun, dia menyebutkan bahwa dia menikmati makan malam bersama Todd Boehly pada Jumat malam, meskipun tidak ingin memberikan rincian lebih lanjut tentang pertemuan tersebut. Pochettino mengatakan bahwa makan malam itu berlangsung dengan baik dan menegaskan bahwa tidak ada hal buruk yang dibicarakan.
Ketika ditanya tentang momen saat dia melambai ke arah Stand Barat, Pochettino mengungkapkan bahwa dia melambaikan tangan kepada istrinya. Dia juga menjelaskan bahwa dia tidak sempat menyapa fans karena keterbatasan waktu dan agenda yang padat setelah pertandingan.
Pochettino menyatakan rasa senangnya dan kebanggaannya terhadap para pemain setelah musim berakhir. Dia menggambarkan bagaimana para pemain, baik yang sering bermain maupun yang jarang tampil, datang dan memeluknya, menunjukkan rasa hormat dan keyakinan mereka terhadap cara kerja yang diterapkannya.
Meskipun ada momen sulit sepanjang musim, manajer Chelsea itu merasa hubungan antara staf dan pemain tetap kuat yang membuat mereka bisa bertahan hingga akhir musim.
Namun, dia menekankan bahwa pekerjaan belum selesai. Pochettino percaya bahwa selalu ada ruang untuk berkembang dan bahwa tim akan menjadi lebih baik musim depan karena pengalaman yang mereka dapatkan. Dia berharap bisa mempertahankan 80-85% dari skuad saat ini untuk menjaga kesinambungan ide dan pengetahuan di antara mereka.
Mengenai kemungkinan pemain baru yang masuk, Pochettino mengatakan bahwa keputusan tersebut ada di tangan klub. Dia menyatakan bahwa sejak awal dia berada di Chelsea untuk membantu, dan dia akan terus melakukan tugasnya sesuai dengan kebijakan klub.