Proyek Abadi Man United Bernama “Proyek Jangka Panjang” Bersama Amorim

Gilabola.com – Ruben Amorim menegaskan bahwa raksasa Liga Inggris, Manchester United masih membutuhkan waktu untuk membangun fondasi proyek jangka panjangnya, meski tim belum mampu meraih kemenangan di Premier League musim ini dan harus menghadapi padatnya jadwal kompetisi domestik.

Fokus pada Rotasi dan Kesiapan Tim

Dalam konferensi pers jelang laga Carabao Cup melawan Grimsby Town, Amorim menegaskan pentingnya melakukan rotasi pemain. United baru saja bermain imbang 1-1 melawan Fulham di Craven Cottage dan akan menjamu Burnley pada akhir pekan.

Dengan tiga pertandingan dalam sepekan, Amorim menekankan bahwa rotasi adalah kunci agar skuad bisa bersaing di setiap laga.

“Kami punya tiga pertandingan minggu ini. Kami memiliki pemain berkualitas dan perlu melakukan rotasi untuk bisa memenangkan setiap laga,” ujarnya.

Musim lalu United finis di peringkat 15 Premier League, sementara peluang mereka untuk lolos ke kompetisi Eropa pupus setelah kalah 0-1 dari Tottenham Hotspur di final Liga Europa.

Meski gagal tampil di kompetisi kontinental untuk pertama kalinya dalam lebih dari satu dekade, Amorim melihat hal tersebut bukanlah bencana. Menurutnya, tim memang belum siap menghadapi intensitas laga Eropa dan liga domestik sekaligus.

“Ini hal normal yang juga dialami klub lain. Saya merasa kami tidak siap bermain di Eropa. Kami butuh waktu untuk berkembang, butuh persaingan internal agar para pemain bisa berjuang merebut tempat. Semuanya akan berubah seiring waktu,” tegasnya.

Amorim menekankan bahwa proyek pembangunan skuad United masih dalam fase awal.

Ia berharap bisa bertahan cukup lama di kursi pelatih agar tim benar-benar siap menghadapi kompetisi Eropa di masa depan.

“Kami butuh waktu untuk membangun fondasi. Nantinya, akan tiba saatnya kami harus bermain di Eropa agar semua pemain mendapat kesempatan,” katanya.

Kondisi Pemain dan Perubahan Skuad

Amorim juga menjawab pertanyaan soal kondisi beberapa pemain kunci. Posisi kiper masih jadi perhatian setelah Altay Bayindir, yang menggantikan Andre Onana, belum tampil meyakinkan.

Kesalahannya membuat Arsenal berhasil mencetak gol kemenangan lewat Riccardo Calafiori, sementara tekanan dari Fulham juga sempat menyulitkannya. Namun Amorim menilai hal ini wajar mengingat kerasnya persaingan di Premier League.

Selain itu, lini belakang juga belum lengkap. Lisandro Martinez masih harus absen lama akibat cedera ACL yang dideritanya musim lalu melawan Crystal Palace. Sementara itu, Noussair Mazraoui yang mengalami cedera paha diperkirakan segera kembali.

“Mungkin dia bisa kembali minggu depan. Kita lihat nanti. Dia sudah hampir selesai dengan program latihannya,” ungkap Amorim.

Di lini depan, Rasmus Højlund masih belum dimainkan di tengah rumor hengkang. Sementara itu, United sudah menggelontorkan hampir Rp4 triliun (setara £200 juta) untuk mendatangkan Bryan Mbeumo, Matheus Cunha, dan Benjamin Sesko di bursa transfer ini, serta masih mempertahankan Joshua Zirkzee yang didatangkan dari Bologna tahun lalu.

Meski begitu, Amorim memastikan semua pemain tetap masuk dalam rencananya. “Semua pemain tersedia. Kami akan memilih sebelas terbaik untuk memenangkan setiap pertandingan,” tegasnya.

IKLAN