Gila Bola – Eks bek Chelsea, Frank Leboeuf menilai Raheem Sterling adalah pembelian gagal. Ia juga menyoroti beberapa pemain yang diboyong di bursa transfer sebelumnya.
Sterling adalah pemain bintang di Manchester City untuk waktu yang lama. Ia membuktikannya dengan memenangkan 4 trofi Liga Inggris, 5 Piala Liga, dan 1 Piala FA. Tapi Pep Guardiola melepasnya dan The Blues menampungnya di musim panas 2022.
Bahkan klub sepak bola asal London Barat juga berani keluarkan biaya sebesar 45 juta pound atau setara Rp 811 miliar saat itu. Hadirnya Raheem Sterling dinilai bisa membuat Chelsea bisa lebih berbahaya di musim 2022/23.
Sayang, Sterling hingga musim pertamanya selesai belum bisa memberikan kontribusi besar untuk Chelsea. Tercatat baru mengemas 9 gol plus catatkan 4 assist daam 37 penampilan dari tiga pelatih berbeda. Kemudian dipastikan gagal berikan trofi.
Raheem Sterling Kena Kritik Pedas
Setelah dinilai gagal total, Frank Leboeuf menilai Raheem Sterling sebagai pembelian terburuk Chelsea di bursa transfer. Menulis di kolom Si & Dan Talk Chelsea seperti dikutip dari Metro, ia mengatakan ketika sang pemain tiba di Chelsea bukan pemain yang bisa membuat perbedaan.
Frank Leboeuf juga menyebutkan uang dikeluarkan klub Liga Inggris asal London Barat untuk Raheem Sterling terlalu banyak. Menurutnya, di lapangan sang pemain bukan pemimpin dan lamban.
Lebih lanjut, Raheem Sterling dinilai mudah kehilangan bola, lewatkan peluang, dan terlalu ceroboh. Bahkan karena geram dengan penampilannya, Frank Leboeuf meyakini jika Chelsea memutuskan menjualnya akan sakit hati karena tidak ada klub, yang bersedia membayar seperti yang mereka bayar ke Manchester City.
Kesalahan Fatal di Bursa Transfer
Di bawah pemilik klub baru, Todd Boehly, Chelsea langsung jor-joran di bursa transfer. Sejumlah pemain langsung didatangkan ke Stamford Bridge di musim panas sampai musim dingin. Nama besar lainnya seperti Pierre-Emerick Aubameyang, Kalidou Koulibaly, Enzo Fernandez dan Mykhaylo Mudryk.
Sayangnya, pemain tersebut juga tampil mengecewakan untuk Chelsea. Buktinya, The Blues sekarang ada di posisi 12 klasemen Liga Inggris 2022/23.
Dengan begitu, Frank Leboeuf menilai pembelian pemain Chelsea sejak musim panas dinilai salah. Pasalnya gagal memberikan dampak di musim ini.
Chelsea
Sementara Chelsea tinggal menyisakan dua pertandingan Liga Inggris lagi di musim 2022/23. The Blues bakal hadapi Manchester United dan Newcastle United.
Jika gagal menangkan dua beruntun, klub sepak bola asal London Barat bisa finis di papan bawah musim ini. Kemudian musim depan absen di pentas Eropa.