Gilabola.com – Bruno Fernandes menjadi inspirasi di balik kebangkitan Manchester United saat mereka berhasil bangkit dari ketertinggalan dan bermain imbang 2-2 melawan Everton dalam laga terakhir mereka di Goodison Park di Premier League.
Ruben Amorim hanya melakukan satu perubahan dari kekalahan melawan Tottenham Hotspur, dengan memasukkan Manuel Ugarte menggantikan Alejandro Garnacho. Everton tampil lebih baik di awal pertandingan dan memiliki peluang pertama yang bagus ketika Beto menyundul bola tepat ke arah Andre Onana.
United terlihat sangat rapuh dan pantas kebobolan ketika gagal membersihkan bola dari situasi sepak pojok, memungkinkan Beto untuk melepaskan tendangan yang mengarah ke gawang Onana.
Gol kedua datang dengan cara yang lebih buruk, ketika pertahanan United dibiarkan terbuka oleh umpan terobosan brilian dari sisi kanan. Harry Maguire dikepung oleh tiga pemain Everton, sementara Onana hanya bisa menepis tembakan Jack Harrison sebelum Abdoulaye Doucouré menyundul bola ke gawang kosong.
Amorim tidak melakukan pergantian pemain di jeda babak pertama, dan United menunjukkan sedikit perbaikan sebelum Bruno Fernandes memperkecil ketertinggalan dengan tendangan bebas ke pojok bawah gawang.
Gol tersebut membangkitkan semangat Setan Merah, yang akhirnya menyamakan kedudukan setelah Manuel Ugarte mencetak gol indah lewat tendangan voli dari luar kotak penalti.
Drama berlanjut di masa injury time ketika Everton awalnya diberikan penalti, tetapi keputusan tersebut akhirnya dianulir setelah tinjauan VAR yang kontroversial. Berikut adalah penilaian pemain Manchester United dalam laga ini:
Rating Pemain Manchester United vs Everton
Andre Onana – 5/10
Membuat beberapa penyelamatan bagus, tetapi seharusnya bisa melakukan lebih baik untuk gol kedua Everton. Tidak banyak berperan di babak kedua.
Noussair Mazraoui – 4/10
Menjadi bek terbaik United, meskipun itu tidak banyak berarti. Mengatasi cedera ringan di awal laga dan menunjukkan bahwa ia bisa menjadi opsi skuat yang berguna bagi Amorim.
Harry Maguire – 3/10
Seharusnya tidak masuk starting XI setelah performa buruk melawan Tottenham. Terlihat lambat dan membuat beberapa kesalahan yang merugikan tim.
Manuel Ugarte – 6/10
Penampilan yang campur aduk. Kesulitan menguasai bola dan tampil buruk di babak pertama, tetapi menunjukkan peningkatan setelah turun minum. Gol volinya yang indah menyelamatkan United dari kekalahan.
Patrick Dorgu – 6/10
Salah satu dari sedikit pemain yang tidak terbawa oleh performa buruk rekan setimnya. Bermain cukup baik, meskipun standar permainan United saat ini sangat rendah.
Bruno Fernandes – 7/10
Tidak banyak berkontribusi sebelum dipindahkan ke peran gelandang tengah. Mencetak gol tendangan bebas luar biasa dan memberikan assist untuk gol penyama kedudukan. Pemain paling berpengaruh di paruh akhir pertandingan.
Joshua Zirkzee – 6/10
Tidak banyak memberikan ancaman di lini serang. Membuat beberapa pergerakan bagus dan sempat menunjukkan permainan menahan bola yang solid, tetapi tidak cukup berbahaya di depan gawang.
Rasmus Højlund – 3/10
Minim kontribusi dalam serangan dan benar-benar tak berdaya melawan pertahanan Everton. Kurangnya fisik membuatnya kesulitan dan ia terus-menerus kalah duel dengan bek lawan.
Alejandro Garnacho – 6/10
Memberikan ancaman dari bangku cadangan dan berusaha keras sepanjang waktu bermain. Namun, tidak cukup efektif dalam menciptakan peluang di sepertiga akhir lapangan.
Leny Yoro – 6/10
Kehadirannya di lini belakang membuat United lebih stabil. Mampu meredam ancaman Everton dan berkontribusi dalam membangun serangan dari belakang.
Chido Obi – 5/10
Mendapat kesempatan bermain di lini serang, tetapi terlihat sedikit kebingungan dan sering kehilangan bola. Meski begitu, ini tetap menjadi pengalaman berharga baginya.
Manchester United mungkin berhasil menghindari kekalahan, tetapi performa mereka masih jauh dari harapan. Amorim kini harus mencari solusi cepat jika ingin menyelamatkan musim timnya.