Gilabola.com – Marcus Rashford akhirnya resmi meninggalkan Manchester United untuk bergabung dengan Barcelona dalam status pinjaman selama semusim penuh.
Pemain sayap berusia 27 tahun itu bakal membela juara La Liga di musim 2025/2026, sementara klub Catalan memiliki opsi untuk membelinya permanen musim depan.
Di tengah euforia pengumuman transfer sepak bola itu, Alejandro Garnacho menjadi salah satu nama yang mencuri perhatian. Pemain Argentina berusia 21 tahun tersebut ikut memberikan tanda suka di unggahan Instagram resmi Barcelona yang menampilkan Rashford.
Tak hanya itu, Garnacho juga menuliskan komentar singkat berbunyi, “Let’s gooooo,” disertai dua emoji hormat, yang kemudian banyak mendapatkan respons dari para fans Blaugrana.
Meski terlihat memberikan dukungan, respons Garnacho itu hadir di tengah ketidakjelasan masa depannya sendiri di Manchester United. Dia diketahui ikut tersingkir dari skuad Ruben Amorim bersamaan dengan Rashford pada Desember tahun lalu.
Hubungan Retak dan Masa Depan yang Mengambang
Walaupun Garnacho sempat kembali ke skuad utama sebelum akhir musim 2024/2025, hubungannya dengan sang manajer dikabarkan kembali memburuk.
Ketika memasuki masa pramusim, baik Garnacho, Rashford, Jadon Sancho, Antony, maupun Tyrell Malacia dikabarkan mendapat instruksi untuk tidak berada di kompleks latihan Carrington bersamaan dengan tim utama.
Rashford menjadi nama pertama dari lima pemain tersebut yang berhasil menemukan pelabuhan baru. Kini, sorotan tertuju pada empat nama yang tersisa, termasuk Garnacho, yang masa depannya makin tak pasti.
Agen Garnacho bahkan disebut telah menolak bantuan dari pihak luar yang ingin memfasilitasi kepindahannya ke klub lain. Di sisi lain, sang pemain terlihat aktif berlatih secara individu dan mengunggah aktivitas itu di media sosial—tanda bahwa dia tetap menjaga kebugaran sambil menunggu kejelasan.
Rashford Ungkap Alasannya Pergi
Dalam sesi perkenalan di Barcelona, Rashford sempat menyampaikan bahwa Manchester United sedang berada dalam fase perubahan yang panjang. Dia mengaku tidak memiliki hal buruk untuk disampaikan tentang klub lamanya, karena United sudah menjadi bagian penting dalam karier dan hidupnya.
Menurut Rashford, dunia sepak bola tak selalu berjalan sesuai harapan, dan baginya ini adalah langkah serta babak baru yang ingin ia fokuskan sepenuhnya demi membantu klub barunya meraih trofi.
Pernyataan Rashford itu memperkuat gambaran bahwa hubungan antara para pemain senior dan manajemen Manchester United sedang berada dalam titik jenuh.
Jika situasi tidak membaik, Garnacho dan beberapa nama lain bisa saja segera menyusul langkah Rashford—meninggalkan klub demi menyelamatkan karier sepak bola mereka.
