Gila Bola – Reece James mengecam kinerja wasit usai hasil imbang Chelsea kontra Tottenham Hotspur yang panas di Stamford Bridge pada Minggu (14/8) malam WIB, menegaskan bahwa pihaknya seharusnya bisa keluar sebagai pemenang, seperti yang diberitakan via Metro.
Tuan rumah memimpin pada babak pertama di Stamford Bridge berkat gol bek anyar senilai Rp 602 Milyar Kalidou Koulibaly yang menyambut sepak pojok pemain baru lainnya senilai Rp 1 Trilyun Marc Cucurella, dan sebagian besar mereka mendominasi pertandingan hingga gol penyeimbang Pierre-Emile Hojbjerg.
Para pemain Chelsea dan manajer Thomas Tuchel tampak tidak senang dengan disahkannya gol gelandang Denmark itu karena merasa ada pelanggaran dari Rodrigo Bentancur pada Kai Havertz dalam proses terciptanya gol tersebut dan Richarlison menghalangi pandangan Edouard Mendy di posisi offside. Situasi itu menghasilkan pertengkaran di antara kedua manajer di pinggir lapangan.
Reece James sempat mengembalikan keunggulan The Blues di menit ke-77, sayangnya bahwa kemenangan yang sudah di depan mata buyar oleh gol penyeimbang dramatis Harry Kane di menit keenam masa injury time.
Usai pertandingan, bek Chelsea itu mengungkapkan kekecewaannya pada kinerja wasit, mengatakan pada Match of the Day 2, “Saya pikir kami seharusnya memenangkan pertandingan. Ada dua gol yang bisa diperdebatkan untuk mereka. Saya pikir wasit dan ofisial keempat perlu melihat kembali gol tersebut. Ini membuat kami frustrasi ketika Anda layak memenangkan pertandingan.”
“Saya tidak tahu apa yang mereka para pengadil lapangan lihat, tetapi kami harus mengambil sisi positif dari pertandingan itu. Kami berada di atas mereka sepanjang pertandingan. Saya suka mencetak gol dan saya berada di posisi yang tepat. Saya hanya suka membantu tim sebanyak yang saya bisa.”